Senin, 10 Juni 2019
BELAJAR FOREX TRADING BERSAMA MASTER SUAIDI
Analisa teknikal terkadang memukau para pemain pemula. Terkadang angka-angka yang disebutkan bagaikan goal pergerakan harga tercapai. Kalaupun tak persis sampai angka yg diperkirakan, setidaknya cuman berjarak 5-10 pips saja. Bagi para pemula, ini adalah sesuatu yg ajaib.
Tentu saja ulasan pola harga bukanlah “ilmu terawangan” ala paranormal. Tak ada kepulan asap kemenyan atau dupa. Ulasan teknikal nggak membutuhkan “lelaku” atau ritual mistis semisal bertapa di puncak gunung yg sunyi dengan kata lain dalam gua yg gelap. Tak ada.
Faktanya: analisa pola harga merupakan ilmu yang sanggup dipelajari siapa saja dengan MUDAH.
MUDAH?
(Penulis dpt menengok dahi Anda berkerut. Beberapa di antara Anda malahan menyeringai sinis. Bukan, bukan Anda. Yang penulis maksud ialah orang lain.)
Jika memang semudah itu, mengapa banyak sekali pemain yg menemukan loss demi tekor shg menguras habis modalnya?
Jawabnya merupakan karena mereka menempuh langkah yang salah dlm mendidik ulasan teknikal. Hampir seluruh trader pemula melompat kelewat jauh kontan ke ranah praktis, nggak usah sudah hendak memahirkan dasar-dasar yg harus dimiliki dalam melaksanakan ulasan teknikal. Ibarat belajar silat, pengen enggak hendak Anda mesti berlatih tubuh terlebih dahulu, memahirkan kuda-kuda, mengerti langkah, baru sesudahnya memakai jurus. Di samping itu, Anda juga memerlukan olah tubuh yg rutin dengan berkesinambungan. Mustahil Anda dapat menjadi pendekar silat pilih tanding nggak pake memakai tahapan-tahapan tersebut.
Dlm transaksi trading pun demikian. Sebelum mengimplementasikan ulasan teknikal dalam trading, Anda kudu mengetahui bersama menguasai dasar-dasarnya dahulu. Nah, kali ini kami akan menyerahkan program kepada Anda, dengan proses apa arahan melatih ulasan pola harga dgn benar. Minus menguasai 3 kasus ini, lebih-lebih GEORGE SOROS pun akan gagal dalam trading.
BELAJAR FOREX TRADING BERSAMA MASTER SUAIDI
1. Pahami dulu tema studi teknikal
Ada tiga kondisi yg menjelma fondasi studi teknikal. Ketiga hal tersebut dikenal dengan terma Dow Theory.
Yg pertama: “market action discounts everything”.
Para wanita, kendalikan diri Anda. Ini tidak semacam harga promosi yang ada di mall. 🙂
Menurut para penganut aliran studi teknikal murni, transformasi pergerakan value yang kita lihat di grafik yaitu cerminan dari seluruh info yg beredar di pasar. Yg bermakna yaitu mau ke mana value bergerak, bukan mengapa harga dapat begini dengan kata lain begitu. Intinya, para analis teknikal enggak betul-betul concern pd berita-berita yang beredar sebagaimana para analis fundamental.
Yang ke-2: “price moves in trend”.
Nilai terus-menerus bergerak dalam trend. Setidaknya ada tiga tipe trend yg usah Anda ketahui, yaitu: uptrend, downtrend beserta sideways. Begitu Anda sanggup mengenali trend yg sedang berlangsung, Anda bakal sanggup manfaatkan peluang yang ada.
Yang ke-3: “history repeats itself”.fossil
Bung Karno sudah berkata, “Jangan sekali-kali melupakan sejarah.” Dlm ulasan teknikal pun pendapat ini dijadikan pedoman. Perilaku market tercermin dalam reka bentuk pergerakan value yg berat berulang dari waktu ke waktu. Di halaman pemeliharaan kami, Anda sanggup mendidik pelbagai rupa pola harga (candlestick pattern) ataupun price pattern. K'Lo Anda sanggup mengenali suatu pola, maka Anda sanggup memperkirakan ke mana price hendak bergerak. Dgn demikian, gede probabilitas Anda hendak sanggup memperoleh profit dari pergerakan price selanjutnya.
BELAJAR FOREX TRADING BERSAMA MASTER SUAIDI
2. Pahami dulu rancangan trend
Kaum hawa lazimnya fasih pembicaraan berhubungan trend fashion. Mayoritas mereka merasa mengenakan pakaian yang sudah out of date dengan kata lain “nggak nge-tren lagi” merupakan sebuah pantangan.
Bukan cukup fashion yg mengenal trend; pasar mata uang asing juga mengenalnya. Supaya selamat dalam transaksi trading maka Anda perlu menuruti trend yg sedang berlangsung. Pasti saja tanpa trend berpakaian, melainkan “trend” pergerakan harga. Maksudnya yaitu arah pergerakan value scr regular dlm ukuran masa tertentu.
trendBerdasarkan arahnya, trend dibagi berubah tiga, adalah trend naik (uptrend), turun (downtrend) dengan sideway (sering disebut juga “flat”). Nah, dengan jalan apa caranya supaya selamat? Ikuti trend yg berlangsung saat itu. Kalau trend-nya adalah naik (uptrend), hingga plan yg sangat masuk akal adalah menyelidik daerah buy (beli). Sebaliknya bila trend-nya adalah turun (downtrend), hingga metode yang amat aman yaitu berburu area sell (jual).
Kalau sideway bagaimana? Ada dua pilihan: beri waktu sampai trend-nya jelas (ini sangat aman), alias “bermain tik-tok”, merupakan sell dekat tahanan atas dgn kata lain buy dekat support.
BELAJAR FOREX TRADING BERSAMA MASTER SUAIDI
3. Pahami rancangan support & resistance
Kalau Anda mengamati pergerakan harga, Anda bakal mendapatkan bahwa nilai tak sudah bergerak dalam garis lurus. Selamanya ada masa ketika harga berhenti bergerak naik, untuk kemudian lagi bergerak turun. Sebaliknya ada juga saat selagi price berhenti turun bersama sesudahnya lagi naik.
Tempat-tempat “berhentinya” nilai itu kita sebut saja dgn nama “penahan” dgn kata lain “tahanan”. Nah, selanjutnya kita bakal mengidentifikasi 2 macam “penahan” pergerakan nilai itu, yakni yg disebut dengan tahanan bawah bersama resistance.
Ada langkah tdk ribet dlm memberi tahu tahanan bawah dengan tahanan atas ini. Bayangkan Anda sedang berada dalam sebuah ruang yg puguh mempunyai lantai beserta langit-langit. Di tangan Anda ada sebuah benda, ibaratnya bola. K'Lo Anda melemparkan bola tersebut ke tujuan langit-langit, besar kemungkinan bola tersebut bakal lagi turun karena tertahan oleh langit-langit. Sebaliknya, jika bola tersebut Anda jatuhkan ke lantai, gede boleh jadi bola tsb hendak memantul karna ditahan oleh lantai.
BELAJAR FOREX TRADING BERSAMA MASTER SUAIDI
Playing ball
Tahanan Bawah bertugas serupa lantai. Peringkat tahanan bawah menahan jatuhnya harga. Sedangkan tahanan atas berkarya serupa langit-langit kamar tersebut, yang menahan naiknya pergerakan harga. Itulah sebabnya jenjang maksimal bagi mengambil lokasi berbelanja (buy) yaitu di area support, karna gede berpeluang harga mau lagi bergerak naik dari sana. Sebaliknya, peringkat maksimal bakal mengambil daerah jual (sell) adalah daerah resistance, karna besar berkesempatan harga hendak kembali bergerak turun selepas tertahan oleh resistance.
Meskipun demikian, support dan resistance ini tak selamanya dpt menahan pergerakan harga. Ada kalanya pergerakan price begitu hebatnya sehingga mampu menembus pertahanan tahanan bawah atau resistance.
