Minggu, 28 Januari 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kedurus
Mengapa Bapak/Ibu terpikat pada mata uang trading? Apakah krn probabilitasnya yg besar? Two-way opportunity? Arahan forex yang memukau? Dgn Kata Lain malah Jurangan kenyataannya sedang mau berlatih lbh dlm lagi mengenai forex?
Apa pun kilah Anda, enggak menjelma masalah. Namun yang pasti ada 1 hal yg mungkin nggak didapati dlm perdagangan instrumen keadaaan keuangan yang lain: adalah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kedurus
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dlm mata uang asing trading, keberadaan leverage memungkinkan Jurangan bakal mengerjakan jual/beli dengan modal yg jauh ekstra kecil daripada modal sesungguhnya. Sebagai contoh, bagi menjalankan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Boss cuman menghasilkan kapital sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn pengungkit 1:100. Perhitungannya sebagaimana ini:
Margin yang diperlukan = Pengungkit x Price transaksi
Jadi, walaupun umpamanya Bapak/Ibu cuma mendapatkan $10,000, Bro/Sis masih mampu melaksanakan jual/beli senilai $100,000 karena modal yg Kamu kudu semata-mata $1,000. Cukup 1% saja dari value jual/beli sesungguhnya.
Nah, kalau leverage beralih menjelma 1:50, itu artinya Kamu memerlukan margin sebesar $2,000 untuk mengerjakan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kedurus
Pengungkit sebesar 1:Seratus disebut dgn “margin leverage”.
Anda harus belajar mengartikan real leverage dalam forex trading, karena ini jauh ekstra penting daripada margin leverage itu sendiri. Buat sanggup mengerti real leverage, sebetulnya cuman mudah. Bapak/Ibu tinggal membagi total nilai jual/beli dari bagian terbuka yg Agan dapatkan dengan total kapital yg Jurangan miliki.
Sebagai contoh: Kamu mempunyai modal sebesar $10,000 di akun Anda, lalu Bapak/Ibu membuka daerah sebanyak 1 lot standar; yang senilai dengan $100,000. Nah, dalam kondisi tersebut, artinya Bapak/Ibu memperbuat transaksi dgn leverage 10 kali ekstra gede dibanding kapital Bapak/Ibu (100.000 dibagi 10.000). Kalau Pembaca membuka lokasi sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), lalu pengungkit terhadap kapital Agan yakni 20 kali.
Dalam foreign exchange trading, kita senantiasa memantau pergerakan harga dlm satuan pip. Pergerakan satu pip sanggup merupakan pergerakan desimal ke-5 atau ke-3 dari harga yang Pembaca pantau, tergantung pada curency pair apa cara forex Bapak/Ibu diterapkan. Namun nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, bila Jurangan menonton ada pergerakan harga – ibaratnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebetulnya price sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya utk mampu memperoleh keuntungan yg lbh “cepat”, Anda usah melakukan transaksi dalam besaran gede supaya pergerakan masing-masing pip mampu memberikan kelanjutan yang signifikan. Serupa yang disebut-sebut di atas, harga transaksi (contract size) bakal 1 lot reguler mata uang asing yakni senilai 100,000 dollar.
Kamu emang enggak dpt memutuskan margin leverage, karena bursa sudah memutuskan besarannya. Yang dapat Anda kelola dengan leluasa adalah beneran leverage-nya, berdasarkan style trading serta transaksi trading plan Pembaca tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kedurus
Resiko berbanding lurus dgn leverage
Real leverage berprospek memperbesar untung yg Kamu peroleh dari masing-masing pergerakan pip, tetapi di saat yg sama juga berpeluang memperbesar kerugian yg mungkin mau Kamu derita. Lama Kelamaan besar pengungkit yang Kamu pakai, makin lama besar pula resiko yang membayangi. Benar-Benar perihal ini nggak dengan cara langsung berhubungan dengan margin leverage, walau demikian besarnya margin leverage juga dapat menimbulkan urusan yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kedurus
Mari kita lihat rekaan real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama mendapatkan modal sebesar $10,000 dengan membuka transaksi sell. Trader A membuka daerah sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dgn $500,000. Ini bermakna ia memakaikan real pengungkit sebesar 50 kali extra gede daripada modalnya. Kalau ia menerima tekor sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu berarti ia mendapatkan tekor sebesar $5,000. Kerugian ini berarti sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka area sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dengan $10,000. Dgn kata lain, real leverage yg diterapkannya cuman sebesar 1 kali dari modalnya. K'Lo Trader B juga menjumpai loss seribu pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu beraarti ia cukup menjumpai tekor sebesar $1,000; cuma 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example perihal dgn taksiran margin pengungkit dulu.
Trader A memakaikan margin leverage 1:100, sementara Trader B menerapkan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka lokasi buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A membutuhkan kapital transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan tekor sebesar seribu pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menemukan kerugian sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cukup memperoleh loss sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama thn bahwa dlm mata uang asing margin transaksi trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Wilayah terbuka Anda akan dilikuidasi dengan cara paksa oleh sistem kalo kerugian yang Anda derita udah cuma besar shg membuat margin level Bro/Sis berada di angka kurang dari dengan kata lain dengan dgn 20%.
Itu artinya, bila nyatanya Trader A mendapatkan auto-cut, dan sampai-sampai sisa budget yang tersisa cukup tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua model leverage: margin leverage beserta real leverage. Dampak margin pengungkit emang tidak kelewat kelihatan pada manajemen resiko alias manajemen modal, tapi dari perkiraan yang dipaparkan dalam example di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn pengungkit yg lbh kecil, probabilitas tekor Jurangan pun bisa diperkecil.
Yg ekstra utama sebenarnya yaitu memperhatikan real leverage yang Bro/Sis pergunakan. Semakin gede leverage-nya maka lama kelamaan gede pula resiko yg dihadapi. Dengan berlatih menafsirkan pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Pembaca bisa lama kelamaan cerdas mengelola biaya Anda.
