Minggu, 14 Januari 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Magetan
Mengapa Boss terpesona pd valuta asing trading? Apakah sebab prospeknya yg besar? Two-way opportunity? Proses valuta asing yg memukau? Dengan Kata Lain justru Kamu memang sedang pengen berlatih extra dlm lagi berkenaan forex?
Apa pun dalil Anda, tak menjadi masalah. Namun yg pasti ada satu komponen yg mungkin nggak didapati dalam perdagangan instrumen keadaan financial yg lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Magetan
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam forex trading, kehadiran leverage memungkinkan Anda untuk menjalani transaksi dgn kapital yang jauh lbh kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, untuk menjalani transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Jurangan cukup menghasilkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn pengungkit 1:100. Perhitungannya seperti ini:
Margin yang diperlukan = Pengungkit x Price transaksi
Jadi, walaupun perumpaannya Bro/Sis cuma mendapatkan $10,000, Anda masih dapat menjalankan jual/beli senilai $100,000 sebab kapital yang Jurangan perlukan hyn $1,000. Hanya 1% saja dari price jual/beli sesungguhnya.
Nah, jika pengungkit barter menjelma 1:50, itu artinya Bro/Sis membutuhkan margin sebesar $2,000 buat mengerjakan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Magetan
Leverage sebesar 1:Seratus disebut dengan “margin leverage”.
Kamu perlu belajar menafsirkan real leverage dlm valuta asing trading, karna ini jauh lebih berarti daripada margin leverage itu sendiri. Bagi bisa menafsirkan real leverage, sedianya hanya mudah. Kamu tinggal membagi total price jual/beli dari posisi terbuka yang Pembaca peroleh dengan total modal yg Boss miliki.
Sebagai contoh: Jurangan memperoleh kapital sebesar $10,000 di akun Anda, kemudian Agan membuka wilayah sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dalam status tersebut, artinya Agan menjalani jual/beli dengan leverage 10 kali extra gede dibanding modal Bapak/Ibu (100.000 dibagi 10.000). Bila Jurangan membuka bagian sebesar 2 lot normal (senilai $200,000), lalu pengungkit terhadap modal Jurangan adalah 20 kali.
Dalam foreign exchange trading, kita selalu memantau pergerakan value dlm satuan pip. Pergerakan satu pip dpt yaitu pergerakan desimal ke-5 atau ke-3 dari nilai yang Agan pantau, tergantung pada curency pair apa teknik valuta asing Pembaca diterapkan. Tapi nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, k'lo Boss menonton ada pergerakan nilai – misalnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sedianya value hanya bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya untuk mampu memperoleh keuntungan yg extra “cepat”, Boss usah melakukan jual/beli dlm total besar supaya pergerakan masing-masing pip mampu menyampaikan dampak yg signifikan. Seperti yang disebut-sebut di atas, nilai transaksi (contract size) bakal 1 lot reguler mata uang asing merupakan senilai 100,000 dollar.
Anda kenyataannya nggak dapat memutuskan margin leverage, karna bursa sudah memastikan besarannya. Yg mampu Kamu kelola dgn leluasa merupakan beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dan transaksi trading plan Agan tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Magetan
Rawan berbanding lurus dgn leverage
Real pengungkit berkesempatan memperbesar untung yg Anda peroleh dari masing-masing pergerakan pip, tapi di masa yg dengan juga berkesempatan memperbesar tekor yang mungkin mau Boss derita. Makin Lama besar leverage yg Bro/Sis pakai, semakin besar pula bahaya yg membayangi. Sebenarnya persoalan ini nggak dgn cara tepat berkaitan dengan margin leverage, meskipun demikian besarnya margin leverage juga dpt mendatangkan kondisi yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Magetan
Mari kita lihat perhitungan real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dengan Trader B sama-sama memperoleh modal sebesar $10,000 dengan membuka transaksi sell. Trader A membuka daerah sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dengan $500,000. Ini bermakna ia memakaikan beneran pengungkit sebesar 50 kali lebih besar daripada modalnya. Kalau ia mendapatkan loss sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu bermakna ia menemukan kerugian sebesar $5,000. Loss ini bermakna sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka area sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dgn $10,000. Dengan kata lain, beneran leverage yang diterapkannya cuma sebesar 1 kali dari modalnya. Bila Trader B juga mendapatkan tekor seribu pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu beraarti ia semata-mata menjumpai tekor sebesar $1,000; hanya 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example masalah dgn rekaan margin pengungkit dulu.
Trader A memakaikan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakekan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka lokasi buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya mendapatkan kerugian sebesar 1000 pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A memperoleh loss sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B hyn menerima tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama tahun bahwa dlm valuta asing margin trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Area terbuka Boss hendak dilikuidasi dengan cara paksa oleh aneka tips bila tekor yang Anda derita udah hanya besar shg membuat margin level Kamu berada di angka kurang dari dengan kata lain dengan dgn 20%.
Itu artinya, kalau ternyata Trader A menjumpai auto-cut, lalu sisa bujet yang tersisa sekadar tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua jenis leverage: margin pengungkit dan real leverage. Dampak margin pengungkit emang tidak amat terlihat pd manajemen ancaman alias manajemen modal, tetapi dari taksiran yg dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan pengungkit yang lbh kecil, kans loss Jurangan pun dpt diperkecil.
Yang lbh bermanfaat sebenarnya yaitu memperhatikan beneran leverage yang Anda pergunakan. Semakin besar leverage-nya lalu makin lama besar pula resiko yg dihadapi. Dengan belajar menginterpretasikan pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Boss sanggup makin lama bijak mengelola dana Anda.
