Rabu, 21 Februari 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Balaskumprik
Mengapa Agan tergoda pada mata uang trading? Apakah krn prospeknya yg besar? Two-way opportunity? Petunjuk mata uang asing yg memukau? Dgn Kata Lain justru Bapak/Ibu sebenarnya sedang mau belajar lbh dalam lagi berkaitan forex?
Apa pun dalih Anda, tak menjadi masalah. Namun yang pasti ada 1 elemen yg mungkin tidak didapati dalam perdagangan instrumen finansial yang lain: ialah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Balaskumprik
Bagaimana leverage bekerja?
Dlm valuta asing trading, eksistensi leverage memungkinkan Pembaca bagi mengerjakan transaksi dengan modal yg jauh extra kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, buat memperbuat transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Kamu semata-mata merilis modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn pengungkit 1:100. Perhitungannya serupa ini:
Margin yg diperlukan = Pengungkit x Nilai transaksi
Jadi, meskipun ibaratnya Kamu hyn mendapatkan $10,000, Kamu masih bisa menjalani transaksi senilai $100,000 sebab modal yg Bro/Sis kudu cukup $1,000. Cukup 1% saja dari nilai transaksi sesungguhnya.
Nah, kalo pengungkit beralih menjadi 1:50, itu artinya Boss membutuhkan margin sebesar $2,000 bakal mengerjakan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Balaskumprik
Pengungkit sebesar 1:Seratus dikenal dengan dengan “margin leverage”.
Agan harus berlatih menafsirkan beneran leverage dalam mata uang trading, sebab ini jauh ekstra berarti daripada margin leverage itu sendiri. Utk bisa menginterpretasikan real leverage, sebetulnya cukup mudah. Agan tinggal membagi total value jual/beli dari wilayah terbuka yg Jurangan dapatkan dgn total kapital yang Kamu miliki.
Sebagai contoh: Jurangan memperoleh kapital sebesar $10,000 di akun Anda, lalu Agan membuka daerah sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dalam kondisi tersebut, artinya Agan menjalani jual/beli dgn pengungkit 10 kali lebih gede dibanding kapital Bro/Sis (100.000 dibagi 10.000). Bila Kamu membuka posisi sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap modal Bro/Sis merupakan 20 kali.
Dalam valuta asing trading, kita senantiasa memantau pergerakan harga dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip sanggup yakni pergerakan desimal ke-5 atau ke-3 dari value yg Kamu pantau, tergantung pd curency pair apa aturan mata uang Bapak/Ibu diterapkan. Tapi nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, k'lo Boss menengok ada pergerakan nilai – ibaratnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sesungguhnya harga cukup bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bakal bisa memperoleh laba yg lebih “cepat”, Pembaca harus menjalani jual/beli dlm jumlah besar agar pergerakan setiap pip bisa mengasihkan kelanjutan yg signifikan. Semacam yg disebut-sebut di atas, price jual/beli (contract size) bakal 1 lot reguler valuta asing yaitu senilai 100,000 dollar.
Jurangan kenyataannya enggak sanggup memutuskan margin leverage, sebab bursa udah menentukan besarannya. Yang dapat Jurangan kelola dgn leluasa yaitu real leverage-nya, berdasarkan style trading bersama trading plan Kamu tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Balaskumprik
Rawan berbanding lurus dgn leverage
Real leverage berpotensi memperbesar cuan yang Anda peroleh dari tiap pergerakan pip, namun di masa yang dengan juga berprobabilitas memperbesar loss yang mungkin bakal Anda derita. Semakin besar leverage yang Jurangan pakai, semakin gede pula rawan yg membayangi. Emang problem ini tidak dengan cara jitu berhubungan dengan margin leverage, walau demikian besarnya margin leverage juga dpt menyebabkan kondisi yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Balaskumprik
Mari kita lihat prediksi real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama memiliki kapital sebesar $10,000 bersama membuka jual/beli sell. Trader A membuka bagian sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dgn $500,000. Ini bermakna ia menerapkan real pengungkit sebesar 50 kali lbh gede daripada modalnya. K'Lo ia memperoleh loss sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu bermakna ia menjumpai kerugian sebesar $5,000. Loss ini berarti sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka bagian sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dgn $10,000. Dgn kata lain, real pengungkit yang diterapkannya sekadar sebesar 1 kali dari modalnya. K'Lo Trader B juga memperoleh tekor 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu beraarti ia cuman mengalami loss sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth perkara dgn estimasi margin leverage dulu.
Trader A menerapkan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B menggunakan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka bagian buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A memerlukan modal jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan tekor sebesar seribu pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menemukan loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cuma memperoleh loss sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama tahun bahwa dalam forex margin trading adayangnamanya level “auto-cut”. Daerah terbuka Bapak/Ibu akan dilikuidasi dengan cara paksa oleh prosedur kalo tekor yg Jurangan derita udah sekadar besar sehingga menciptakan margin level Boss berada di angka kurang dari atau dengan dengan 20%.
Itu artinya, jika nyatanya Trader A menemukan auto-cut, dan sampai-sampai sisa uang yang tersisa sekadar tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menjumpai auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 jenis leverage: margin pengungkit & beneran leverage. Dampak margin leverage sebenarnya enggak amat tampak pada manajemen ancaman dengan kata lain manajemen modal, tapi dari prediksi yang dipaparkan dlm example di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan leverage yang extra kecil, kesempatan loss Anda pun bisa diperkecil.
Yg lebih substansial emang merupakan memperhatikan real leverage yang Anda pergunakan. Semakin Lama gede leverage-nya dan sampai-sampai semakin gede pula resiko yang dihadapi. Dgn belajar memahami pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Agan mampu semakin cerdas mengelola bujet Anda.
