Sabtu, 03 Maret 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Buru Selatan
Mengapa Kamu terpikat pada forex trading? Apakah sebab prospeknya yang besar? Two-way opportunity? Kaidah mata uang asing yg memukau? Dengan Kata Lain justru Bro/Sis kenyataannya sedang pengen berlatih ekstra dalam lagi berhubungan forex?
Apa pun dalih Anda, tak menjadi masalah. Tapi yg jelas ada satu faktor yang mungkin tidak didapati dalam perdagangan instrumen keadaaan keuangan yg lain: ialah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Buru Selatan
Bagaimana leverage bekerja?
Dalam foreign exchange trading, kehadiran leverage memungkinkan Bro/Sis bakal melaksanakan jual/beli dengan modal yang jauh extra kecil daripada modal sesungguhnya. Sebagai contoh, untuk mengerjakan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bro/Sis semata-mata melepas kapital sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan leverage 1:100. Perhitungannya seperti ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Value transaksi
Jadi, walau misalnya Boss hyn mempunyai $10,000, Agan masih sanggup melaksanakan transaksi senilai $100,000 karna modal yg Kamu perlukan semata-mata $1,000. Hyn 1% saja dari value transaksi sesungguhnya.
Nah, kalau leverage barter menjadi 1:50, itu artinya Bapak/Ibu memerlukan margin sebesar $2,000 buat menjalani jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Buru Selatan
Pengungkit sebesar 1:Seratus disebut dengan “margin leverage”.
Pembaca mesti berlatih menginterpretasikan real pengungkit dlm foreign exchange trading, karna ini jauh extra utama daripada margin pengungkit itu sendiri. Buat bisa mengartikan real leverage, sebetulnya hyn mudah. Bro/Sis tinggal membagi total nilai jual/beli dari area terbuka yg Agan peroleh dengan total kapital yang Anda miliki.
Sebagai contoh: Agan mendapatkan modal sebesar $10,000 di akun Anda, setelah itu Jurangan membuka bagian sebanyak 1 lot standar; yang senilai dengan $100,000. Nah, dalam status tersebut, artinya Bapak/Ibu menjalankan transaksi dengan leverage 10 kali extra besar dibanding modal Anda (100.000 dibagi 10.000). Kalau Agan membuka wilayah sebesar 2 lot normal (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap modal Anda yakni 20 kali.
Dlm forex trading, kita senantiasa memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip dapat adalah pergerakan desimal ke-5 dgn kata lain ke-3 dari harga yg Jurangan pantau, tergantung pada curency pair apa metode forex Anda diterapkan. Namun ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalo Agan melihat ada pergerakan value – ibaratnya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebenarnya nilai hanya bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya utk mampu memperoleh untung yg lbh “cepat”, Kamu perlu menjalankan jual/beli dlm nominal besar supaya pergerakan masing-masing pip dapat menyampaikan konsekuensi yang signifikan. Semacam yg disebut-sebut di atas, harga jual/beli (contract size) untuk 1 lot reguler mata uang asing adalah senilai 100,000 dollar.
Boss benar-benar enggak bisa memastikan margin leverage, krn bursa udah menentukan besarannya. Yg dpt Anda kelola dgn leluasa adalah real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dengan trading plan Agan tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Buru Selatan
Resiko berbanding lurus dgn leverage
Real leverage berpotensi memperbesar keuntungan yg Boss peroleh dari masing-masing pergerakan pip, tapi di masa yang dengan juga berprospek memperbesar kerugian yang mungkin bakal Bapak/Ibu derita. Lama Kelamaan besar leverage yg Pembaca pakai, makin lama besar pula resiko yang membayangi. Emang keadaan ini enggak secara telak tentang dengan margin leverage, walau demikian besarnya margin pengungkit juga mampu membuat soal yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Buru Selatan
Mari kita lihat estimasi beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama memperoleh kapital sebesar $10,000 serta membuka transaksi sell. Trader A membuka daerah sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia memakaikan real pengungkit sebesar 50 kali lebih besar ketimbang modalnya. Jika ia mendapatkan tekor sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu bermakna ia memperoleh kerugian sebesar $5,000. Loss ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dgn $10,000. Dengan kata lain, real pengungkit yang diterapkannya hanya sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga menemukan loss 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu beraarti ia sekadar menerima tekor sebesar $1,000; hanya 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat contoh persoalan dgn perkiraan margin pengungkit dulu.
Trader A menerapkan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakekan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka bagian buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A membutuhkan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya mengalami loss sebesar 1000 pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menjumpai kerugian sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cuma menemukan loss sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama tahun bahwa dalam mata uang margin transaksi trading adayangnamanya level “auto-cut”. Daerah terbuka Jurangan bakal dilikuidasi dgn cara paksa oleh manual k'lo loss yg Anda derita udah sekadar gede shg membuat margin ambang Kamu berada di angka kurang dari atau dengan dengan 20%.
Itu artinya, kalo nyatanya Trader A mendapatkan auto-cut, hingga sisa biaya yg tersisa hanya tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua model leverage: margin leverage bersama beneran leverage. Dampak margin pengungkit sebenarnya tak banget tampak pada manajemen ancaman atau manajemen modal, tapi dari rekaan yg dipaparkan dlm cth di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn leverage yang lbh kecil, kesempatan kerugian Boss pun bisa diperkecil.
Yg extra substansial benar-benar yakni memperhatikan beneran leverage yg Boss pergunakan. Lama Kelamaan gede leverage-nya maka semakin besar pula bahaya yg dihadapi. Dgn berlatih menafsirkan leverage dalam forex, mudah-mudahan Kamu dpt makin lama cermat mengelola uang Anda.
