Jumat, 09 Maret 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Enarotali
Mengapa Agan terpukau pd mata uang asing trading? Apakah karna kansnya yang besar? Two-way opportunity? Arahan mata uang yang memukau? Dengan Kata Lain malah Kamu emang sedang hendak berlatih extra dalam lagi berkaitan forex?
Apa pun dalil Anda, tidak menjadi masalah. Tapi yg jelas ada 1 faktor yg mungkin enggak didapati dalam perdagangan instrumen keadaan financial yg lain: yaitu leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Enarotali
Bagaimana leverage bekerja?
Dlm valuta asing trading, keberadaan leverage memungkinkan Bro/Sis utk menjalankan transaksi dgn modal yang jauh lebih kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, bakal mengerjakan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bapak/Ibu hanya melepas modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya serupa ini:
Margin yg diperlukan = Leverage x Price transaksi
Jadi, meskipun perumpaannya Pembaca hanya mendapatkan $10,000, Bapak/Ibu masih dpt memperbuat jual/beli senilai $100,000 karna kapital yang Bapak/Ibu perlukan hyn $1,000. Cuman 1% saja dari value transaksi sesungguhnya.
Nah, bila leverage bertukar menjadi 1:50, itu artinya Anda membutuhkan margin sebesar $2,000 untuk memperbuat jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Enarotali
Pengungkit sebesar 1:Seratus dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Anda kudu berlatih menginterpretasikan beneran leverage dalam valuta asing trading, sebab ini jauh lbh bermanfaat ketimbang margin leverage itu sendiri. Bagi bisa mengartikan real leverage, sedianya semata-mata mudah. Kamu tinggal membagi total harga jual/beli dari bagian terbuka yg Jurangan peroleh dengan total kapital yg Boss miliki.
Sebagai contoh: Bro/Sis mendapatkan kapital sebesar $10,000 di akun Anda, sesudahnya Pembaca membuka area sebanyak 1 lot standar; yg senilai dengan $100,000. Nah, dlm kondisi tersebut, artinya Jurangan melakukan jual/beli dgn leverage 10 kali ekstra gede dibanding modal Boss (100.000 dibagi 10.000). K'Lo Kamu membuka posisi sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), hingga leverage terhadap kapital Anda merupakan 20 kali.
Dalam forex trading, kita selalu memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip sanggup yaitu pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari harga yg Kamu pantau, tergantung pd curency pair apa tips valuta asing Pembaca diterapkan. Tetapi nyatanya pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalo Anda menengok ada pergerakan nilai – umpamanya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sesungguhnya value hyn bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bakal sanggup memperoleh untung yg lebih “cepat”, Anda butuh melakukan transaksi dalam besaran besar supaya pergerakan setiap pip dpt menghadiahkan konsekuensi yg signifikan. Sebagaimana yang disebut-sebut di atas, nilai transaksi (contract size) bakal 1 lot reguler forex adalah senilai 100,000 dollar.
Pembaca kenyataannya tidak dpt menentukan margin leverage, karna bursa sudah menentukan besarannya. Yang mampu Kamu kelola dgn leluasa adalah real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dengan trading plan Kamu tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Enarotali
Bahaya berbanding lurus dengan leverage
Beneran leverage berpeluang memperbesar laba yg Jurangan peroleh dari masing-masing pergerakan pip, namun di waktu yg sama juga berprospek memperbesar loss yang mungkin mau Jurangan derita. Lama Kelamaan gede pengungkit yg Bro/Sis pakai, lama kelamaan gede pula ancaman yang membayangi. Emang perkara ini nggak dgn cara jitu berhubungan dengan margin leverage, meskipun demikian besarnya margin leverage juga bisa menyebabkan masalah yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Enarotali
Mari kita lihat rekaan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dengan Trader B sama-sama memperoleh kapital sebesar $10,000 bersama membuka jual/beli sell. Trader A membuka posisi sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dengan $500,000. Ini bermakna ia memakaikan beneran pengungkit sebesar 50 kali lbh gede ketimbang modalnya. Jika ia menjumpai kerugian sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu berarti ia menerima kerugian sebesar $5,000. Loss ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka wilayah sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dgn $10,000. Dengan kata lain, beneran leverage yg diterapkannya hyn sebesar 1 kali dari modalnya. K'Lo Trader B juga mengalami loss 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu beraarti ia semata-mata menerima kerugian sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example perkara dengan perkiraan margin leverage dulu.
Trader A memakekan margin leverage 1:100, sementara Trader B menerapkan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka posisi buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya memperoleh tekor sebesar 1000 pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A memperoleh loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B hyn memperoleh kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama thn bahwa dlm valuta asing margin trading adayangnamanya peringkat “auto-cut”. Daerah terbuka Pembaca bakal dilikuidasi secara paksa oleh aturan kalau loss yang Kamu derita sudah cuma gede sehingga menghasilkan margin peringkat Jurangan berada di angka kurang dari atau sama dgn 20%.
Itu artinya, jika nyatanya Trader A menemukan auto-cut, dan sampai-sampai sisa uang yg tersisa semata-mata tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menerima auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 tipe leverage: margin leverage serta real leverage. Dampak margin pengungkit benar-benar tidak berlebihan muncul pd manajemen bahaya dgn kata lain manajemen modal, tapi dari perhitungan yang dipaparkan dlm contoh di atas, jelas ada perbedaannya. Dengan leverage yg extra kecil, probabilitas tekor Kamu pun bisa diperkecil.
Yg extra bernilai kenyataannya ialah memperhatikan beneran pengungkit yg Anda pergunakan. Lama Kelamaan gede leverage-nya lalu makin lama besar pula resiko yg dihadapi. Dengan belajar mengartikan pengungkit dlm forex, mudah-mudahan Kamu sanggup semakin cermat mengelola biaya Anda.
