Kamis, 29 Maret 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pohuwato
Mengapa Pembaca terbujuk pada forex trading? Apakah karna kansnya yg besar? Two-way opportunity? Tips valuta asing yg memukau? Dgn Kata Lain justru Pembaca memang sedang mau belajar ekstra dlm lagi berkenaan forex?
Apa pun argumentasi Anda, tidak berubah masalah. Namun yang pasti ada 1 variabel yg mungkin enggak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan financial yg lain: adalah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pohuwato
Bagaimana leverage bekerja?
Dalam foreign exchange trading, kehadiran pengungkit memungkinkan Agan bakal melaksanakan transaksi dengan modal yg jauh extra kecil daripada kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, bagi memperbuat transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bapak/Ibu semata-mata melepas modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Nilai transaksi
Jadi, walaupun misalnya Bro/Sis hanya memiliki $10,000, Anda masih mampu memperbuat jual/beli senilai $100,000 sebab kapital yg Anda kudu cukup $1,000. Cuma 1% saja dari price transaksi sesungguhnya.
Nah, k'lo pengungkit beralih menjadi 1:50, itu artinya Agan memerlukan margin sebesar $2,000 bagi melaksanakan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pohuwato
Pengungkit sebesar 1:100 dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Boss usah berlatih menafsirkan beneran pengungkit dalam valuta asing trading, krn ini jauh ekstra esensial ketimbang margin leverage itu sendiri. Buat dapat mengartikan beneran leverage, sesungguhnya cuman mudah. Bapak/Ibu tinggal membagi total harga transaksi dari posisi terbuka yg Anda peroleh dgn total modal yg Kamu miliki.
Sebagai contoh: Pembaca mendapatkan kapital sebesar $10,000 di akun Anda, sesudahnya Anda membuka posisi sebanyak 1 lot standar; yg senilai dengan $100,000. Nah, dlm situasi tersebut, artinya Agan memperbuat jual/beli dgn leverage 10 kali ekstra besar dibanding kapital Kamu (100.000 dibagi 10.000). Kalau Bro/Sis membuka daerah sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap modal Boss adalah 20 kali.
Dlm valuta asing trading, kita selalu memantau pergerakan value dlm satuan pip. Pergerakan satu pip mampu yaitu pergerakan desimal ke-5 dgn kata lain ke-3 dari harga yg Boss pantau, tergantung pada curency pair apa teknik forex Jurangan diterapkan. Tetapi ternyata pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalo Bro/Sis menyaksikan ada pergerakan price – umpamanya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sesungguhnya harga cukup bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya untuk dpt memperoleh profit yg extra “cepat”, Anda butuh memperbuat jual/beli dalam jumlah gede supaya pergerakan tiap pip dapat memberikan kelanjutan yg signifikan. Semacam yang disebut-sebut di atas, harga transaksi (contract size) untuk 1 lot reguler foreign exchange adalah senilai 100,000 dollar.
Kamu emang enggak dapat memutuskan margin leverage, karena bursa udah menentukan besarannya. Yg bisa Pembaca kelola dgn leluasa adalah beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading serta transaksi trading plan Bro/Sis tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pohuwato
Resiko berbanding lurus dengan leverage
Beneran pengungkit berpeluang memperbesar keuntungan yang Anda peroleh dari setiap pergerakan pip, tapi di waktu yg dengan juga berprobabilitas memperbesar tekor yg mungkin hendak Jurangan derita. Semakin besar pengungkit yg Kamu pakai, lama kelamaan besar pula bahaya yang membayangi. Sebenarnya masalah ini tak dengan cara langsung tentang dengan margin leverage, walaupun demikian besarnya margin leverage juga sanggup mencetuskan kondisi yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pohuwato
Mari kita lihat rekaan real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A & Trader B sama-sama mempunyai modal sebesar $10,000 bersama membuka transaksi sell. Trader A membuka area sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia menerapkan beneran leverage sebesar 50 kali lbh gede ketimbang modalnya. Kalau ia mendapatkan loss sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu berarti ia mendapatkan loss sebesar $5,000. Kerugian ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka bagian sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dengan $10,000. Dgn kata lain, beneran pengungkit yang diterapkannya cuma sebesar 1 kali dari modalnya. K'Lo Trader B juga memperoleh tekor 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu beraarti ia semata-mata menjumpai tekor sebesar $1,000; hyn 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth masalah dengan estimasi margin leverage dulu.
Trader A menggunakan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B menerapkan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka daerah buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A membutuhkan modal transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya mendapatkan tekor sebesar 1000 pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A mengalami loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cuma menjumpai kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm foreign exchange margin trading adayangnamanya level “auto-cut”. Posisi terbuka Kamu hendak dilikuidasi secara paksa oleh petunjuk bila loss yg Kamu derita udah hanya gede shg menciptakan margin jenjang Anda berada di angka kurang dari dgn kata lain dengan dengan 20%.
Itu artinya, bila nyatanya Trader A menemukan auto-cut, hingga sisa bujet yg tersisa hanya tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 model leverage: margin leverage beserta beneran leverage. Dampak margin pengungkit benar-benar tak terlampau terlihat pada manajemen rawan alias manajemen modal, tapi dari taksiran yang dipaparkan dalam example di atas, jelas ada perbedaannya. Dengan pengungkit yg ekstra kecil, probabilitas kerugian Pembaca pun mampu diperkecil.
Yg lbh berarti memang merupakan memperhatikan real leverage yg Anda pergunakan. Semakin gede leverage-nya dan sampai-sampai makin lama gede pula rawan yang dihadapi. Dengan berlatih menginterpretasikan leverage dlm forex, mudah-mudahan Agan mampu semakin cermat mengelola anggaran Anda.
