Rabu, 21 Maret 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Purwodadi
Mengapa Pembaca terpikat pada mata uang trading? Apakah karna kansnya yg besar? Two-way opportunity? Manual valuta asing yang memukau? Dgn Kata Lain justru Agan benar-benar sedang mau berlatih lebih dalam lagi berhubungan forex?
Apa pun argumentasi Anda, enggak menjelma masalah. Namun yang jelas ada 1 hal yang mungkin tidak didapati dlm perdagangan instrumen keadaaan keuangan yang lain: yakni leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Purwodadi
Bagaimana leverage bekerja?
Dlm mata uang trading, keberadaan pengungkit memungkinkan Pembaca bagi menjalankan transaksi dgn kapital yg jauh lbh kecil daripada kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, buat menjalankan jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bro/Sis cukup meluncurkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dgn leverage 1:100. Perhitungannya serupa ini:
Margin yg diperlukan = Pengungkit x Price transaksi
Jadi, meskipun misalnya Bapak/Ibu semata-mata mendapatkan $10,000, Agan masih sanggup memperbuat transaksi senilai $100,000 karena modal yg Bro/Sis perlukan hanya $1,000. Hyn 1% saja dari harga jual/beli sesungguhnya.
Nah, jika pengungkit barter menjadi 1:50, itu artinya Kamu memerlukan margin sebesar $2,000 buat menjalani jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Purwodadi
Pengungkit sebesar 1:100 dikenal dengan dengan “margin leverage”.
Anda usah berlatih menginterpretasikan beneran leverage dalam valuta asing trading, karena ini jauh lbh bermakna ketimbang margin leverage itu sendiri. Bakal dpt mengartikan beneran leverage, sebenarnya cukup mudah. Boss tinggal membagi total harga transaksi dari bagian terbuka yg Anda dapatkan dgn total modal yang Jurangan miliki.
Sebagai contoh: Anda memperoleh kapital sebesar $10,000 di rekening Anda, lantas Pembaca membuka daerah sebanyak 1 lot standar; yang senilai dengan $100,000. Nah, dlm kondisi tersebut, artinya Boss menjalankan jual/beli dgn leverage 10 kali ekstra gede dibanding kapital Jurangan (100.000 dibagi 10.000). Jika Agan membuka posisi sebesar 2 lot normal (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap modal Agan merupakan 20 kali.
Dlm foreign exchange trading, kita senantiasa memantau pergerakan value dalam satuan pip. Pergerakan 1 pip mampu yakni pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari harga yang Pembaca pantau, tergantung pada curency pair apa kaidah mata uang asing Boss diterapkan. Namun nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, jika Bapak/Ibu memandang ada pergerakan value – ibaratnya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sebenarnya price hyn bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bagi bisa memperoleh cuan yg ekstra “cepat”, Agan harus mengerjakan jual/beli dalam total gede supaya pergerakan setiap pip sanggup memberikan imbas yg signifikan. Seperti yang disebut-sebut di atas, value jual/beli (contract size) buat 1 lot reguler valuta asing merupakan senilai 100,000 dollar.
Jurangan memang nggak sanggup menentukan margin leverage, krn bursa sudah memutuskan besarannya. Yg bisa Boss kelola dgn leluasa adalah beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dan trading plan Agan tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Purwodadi
Rawan berbanding lurus dengan leverage
Real leverage berprospek memperbesar laba yg Agan peroleh dari masing-masing pergerakan pip, tetapi di masa yg dengan juga berprospek memperbesar kerugian yang mungkin bakal Pembaca derita. Lama Kelamaan gede leverage yg Boss pakai, semakin gede pula resiko yang membayangi. Kenyataannya soal ini tak dgn cara spon-tan berkenaan dengan margin leverage, meskipun demikian besarnya margin pengungkit juga dpt menimbulkan soal yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Purwodadi
Mari kita lihat taksiran beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dengan Trader B sama-sama memperoleh kapital sebesar $10,000 dengan membuka jual/beli sell. Trader A membuka area sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia memakekan beneran pengungkit sebesar 50 kali lbh besar ketimbang modalnya. K'Lo ia menjumpai tekor sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu bermakna ia memperoleh kerugian sebesar $5,000. Kerugian ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka wilayah sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dengan kata lain, real leverage yg diterapkannya sekadar sebesar 1 kali dari modalnya. Kalo Trader B juga mengalami kerugian seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia cukup mengalami kerugian sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth problem dgn estimasi margin pengungkit dulu.
Trader A memakekan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakekan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka bagian buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan modal jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya memperoleh tekor sebesar seribu pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A memperoleh loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cuman memperoleh loss sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dalam mata uang margin transaksi trading adayangnamanya jenjang “auto-cut”. Area terbuka Bapak/Ibu hendak dilikuidasi secara paksa oleh pola kalo tekor yg Boss derita udah cuman besar shg menghasilkan margin jenjang Boss berada di angka kurang dari atau dengan dgn 20%.
Itu artinya, bila ternyata Trader A menemukan auto-cut, lalu sisa anggaran yg tersisa cuma tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menjumpai auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 rupa leverage: margin leverage & beneran leverage. Dampak margin leverage kenyataannya tak sangat kelihatan pada manajemen rawan alias manajemen modal, namun dari rekaan yang dipaparkan dalam cth di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn leverage yg lebih kecil, kans loss Kamu pun sanggup diperkecil.
Yang lebih bermakna memang ialah memperhatikan beneran leverage yang Agan pergunakan. Makin Lama besar leverage-nya maka semakin gede pula resiko yang dihadapi. Dgn belajar menafsirkan leverage dlm forex, mudah-mudahan Bapak/Ibu mampu makin lama pintar mengelola budget Anda.
