Minggu, 18 Maret 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tebing Tinggi
Mengapa Agan tercantol pada valuta asing trading? Apakah karena probabilitasnya yang besar? Two-way opportunity? Tutorial mata uang asing yg memukau? Atau justru Bapak/Ibu kenyataannya sedang mau belajar extra dalam lagi berkenaan forex?
Apa pun dalil Anda, nggak menjadi masalah. Tapi yang jelas ada satu faktor yang mungkin tidak didapati dalam perdagangan instrumen keadaaan keuangan yg lain: yakni leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tebing Tinggi
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dlm valuta asing trading, kehadiran leverage memungkinkan Bapak/Ibu untuk melakukan transaksi dengan kapital yg jauh extra kecil daripada kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, untuk melakukan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Agan cuman menghasilkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dengan leverage 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Value transaksi
Jadi, walaupun perumpaannya Agan hanya memperoleh $10,000, Boss masih sanggup mengerjakan jual/beli senilai $100,000 karna kapital yg Bro/Sis perlukan cukup $1,000. Cukup 1% saja dari price jual/beli sesungguhnya.
Nah, jika pengungkit barter berubah 1:50, itu artinya Agan memerlukan margin sebesar $2,000 bagi menjalani jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tebing Tinggi
Pengungkit sebesar 1:Seratus dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Bapak/Ibu mesti berlatih mengerti real leverage dalam foreign exchange trading, krn ini jauh extra primer ketimbang margin leverage itu sendiri. Bagi dapat mengartikan real leverage, sedianya semata-mata mudah. Agan tinggal membagi total value transaksi dari posisi terbuka yang Kamu dapatkan dengan total modal yang Bro/Sis miliki.
Sebagai contoh: Anda memiliki modal sebesar $10,000 di rekening Anda, lalu Kamu membuka bagian sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dlm keadaan tersebut, artinya Kamu mengerjakan jual/beli dengan pengungkit 10 kali extra gede dibanding kapital Boss (100.000 dibagi 10.000). Kalo Kamu membuka area sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), dan sampai-sampai pengungkit terhadap kapital Pembaca ialah 20 kali.
Dalam mata uang asing trading, kita senantiasa memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip dapat merupakan pergerakan desimal ke-5 alias ke-3 dari value yg Bapak/Ibu pantau, tergantung pd curency pair apa cara valuta asing Kamu diterapkan. Namun nyatanya pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, jika Bro/Sis melihat ada pergerakan price – contohnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sedianya price sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bagi bisa memperoleh laba yang lebih “cepat”, Agan perlu melakukan jual/beli dlm jumlah gede supaya pergerakan masing-masing pip sanggup membagikan imbas yang signifikan. Sebagaimana yg disebut-sebut di atas, value transaksi (contract size) untuk 1 lot reguler mata uang asing adalah senilai 100,000 dollar.
Pembaca sebenarnya tidak dapat memastikan margin leverage, sebab bursa sudah memastikan besarannya. Yg dapat Anda kelola dengan leluasa yakni beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading beserta trading plan Anda tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tebing Tinggi
Ancaman berbanding lurus dgn leverage
Real leverage berprospek memperbesar keuntungan yg Jurangan peroleh dari masing-masing pergerakan pip, namun di saat yg sama juga berpotensi memperbesar loss yang mungkin bakal Jurangan derita. Lama Kelamaan besar pengungkit yang Agan pakai, semakin gede pula rawan yg membayangi. Memang hal ini enggak dengan cara langsung berkaitan dengan margin leverage, meskipun demikian besarnya margin leverage juga bisa mendatangkan perihal yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tebing Tinggi
Mari kita lihat prediksi beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama mendapatkan modal sebesar $10,000 dan membuka jual/beli sell. Trader A membuka daerah sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini bermakna ia menggunakan real pengungkit sebesar 50 kali lebih gede daripada modalnya. Jika ia menerima tekor sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu berarti ia menjumpai tekor sebesar $5,000. Tekor ini bermakna sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka daerah sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dgn $10,000. Dengan kata lain, real leverage yg diterapkannya cuman sebesar 1 kali dari modalnya. Jika Trader B juga mengalami loss seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia semata-mata menemukan kerugian sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat contoh kondisi dgn taksiran margin pengungkit dulu.
Trader A memakaikan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B menggunakan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka lokasi buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A membutuhkan modal jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya mendapatkan kerugian sebesar seribu pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A mengalami tekor sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B hanya mengalami tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama tahun bahwa dalam mata uang margin transaksi trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Area terbuka Kamu mau dilikuidasi dengan cara paksa oleh teknik jika tekor yang Boss derita udah semata-mata besar shg menghasilkan margin peringkat Pembaca berada di angka kurang dari atau sama dengan 20%.
Itu artinya, k'lo nyatanya Trader A menemukan auto-cut, lalu sisa dana yang tersisa cuman tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menjumpai auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 tipe leverage: margin pengungkit serta real leverage. Dampak margin leverage emang tidak betul-betul tampak pd manajemen ancaman alias manajemen modal, namun dari rekaan yang dipaparkan dalam contoh di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn leverage yang extra kecil, kesempatan tekor Kamu pun bisa diperkecil.
Yg lebih signifikan benar-benar yaitu memperhatikan real leverage yang Bro/Sis pergunakan. Semakin gede leverage-nya lalu semakin gede pula bahaya yang dihadapi. Dgn belajar menginterpretasikan leverage dlm forex, mudah-mudahan Boss mampu semakin cermat mengelola uang Anda.
