Selasa, 03 April 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Baa
Mengapa Pembaca terpikat pada valuta asing trading? Apakah karna kansnya yang besar? Two-way opportunity? Tutorial mata uang yang memukau? Alias malah Anda benar-benar sedang hendak berlatih ekstra dlm lagi tentang forex?
Apa pun kilah Anda, tidak menjadi masalah. Tetapi yg jelas ada 1 variabel yg mungkin nggak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan finansial yang lain: yaitu leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Baa
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam valuta asing trading, keberadaan leverage memungkinkan Anda bakal menjalani transaksi dengan modal yang jauh lebih kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, bakal mengerjakan jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Agan hyn meluncurkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn pengungkit 1:100. Perhitungannya sebagaimana ini:
Margin yang diperlukan = Pengungkit x Nilai transaksi
Jadi, walaupun umpamanya Boss cuman mendapatkan $10,000, Anda masih dapat melakukan transaksi senilai $100,000 sebab modal yg Agan wajibkan cukup $1,000. Hanya 1% saja dari harga transaksi sesungguhnya.
Nah, k'lo pengungkit konversi berubah 1:50, itu artinya Bro/Sis memerlukan margin sebesar $2,000 untuk melaksanakan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Baa
Leverage sebesar 1:Seratus dikenal dengan dengan “margin leverage”.
Boss kudu belajar mengartikan beneran leverage dlm forex trading, karena ini jauh extra berpengaruh daripada margin pengungkit itu sendiri. Bakal sanggup menginterpretasikan real leverage, sesungguhnya sekadar mudah. Bro/Sis tinggal membagi total nilai transaksi dari lokasi terbuka yg Bro/Sis miliki dgn total modal yang Anda miliki.
Sebagai contoh: Pembaca mempunyai kapital sebesar $10,000 di akun Anda, setelah itu Bapak/Ibu membuka daerah sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dalam kondisi tersebut, artinya Bapak/Ibu menjalani jual/beli dengan leverage 10 kali lebih besar dibanding modal Anda (100.000 dibagi 10.000). Jika Agan membuka bagian sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), dan sampai-sampai pengungkit terhadap kapital Anda yakni 20 kali.
Dalam forex trading, kita terus-menerus memantau pergerakan value dalam satuan pip. Pergerakan satu pip bisa adalah pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari value yang Pembaca pantau, tergantung pd curency pair apa metode forex Anda diterapkan. Tapi ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalau Boss menyaksikan ada pergerakan price – misalnya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebenarnya harga cuma bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat sanggup memperoleh profit yang lebih “cepat”, Boss harus mengerjakan transaksi dalam total gede agar pergerakan masing-masing pip dapat mengasihkan dampak yang signifikan. Serupa yg disebut-sebut di atas, harga jual/beli (contract size) bagi 1 lot reguler valuta asing ialah senilai 100,000 dollar.
Boss sebenarnya nggak sanggup memastikan margin leverage, sebab bursa udah memutuskan besarannya. Yang bisa Bapak/Ibu kelola dengan leluasa yaitu beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading serta trading plan Agan tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Baa
Rawan berbanding lurus dengan leverage
Real leverage berpotensi memperbesar cuan yang Jurangan peroleh dari setiap pergerakan pip, tetapi di wkt yg sama juga berprobabilitas memperbesar loss yang mungkin akan Anda derita. Semakin gede pengungkit yg Bro/Sis pakai, lama kelamaan gede pula ancaman yang membayangi. Sebenarnya ihwal ini enggak dgn cara spontan mengenai dgn margin leverage, walaupun demikian besarnya margin leverage juga sanggup menghasilkan soal yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Baa
Mari kita lihat perkiraan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dengan Trader B sama-sama mempunyai modal sebesar $10,000 dan membuka transaksi sell. Trader A membuka wilayah sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia menerapkan beneran leverage sebesar 50 kali lbh besar daripada modalnya. Jika ia mengalami tekor sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu bermakna ia mendapatkan loss sebesar $5,000. Kerugian ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dgn $10,000. Dgn kata lain, beneran pengungkit yg diterapkannya cukup sebesar 1 kali dari modalnya. K'Lo Trader B juga menemukan loss 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia semata-mata memperoleh loss sebesar $1,000; hyn 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth kondisi dengan estimasi margin leverage dulu.
Trader A memakekan margin leverage 1:100, sementara Trader B memakaikan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka posisi buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan loss sebesar 1000 pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A mengalami kerugian sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B semata-mata menerima tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama thn bahwa dlm mata uang margin trading adayangnamanya jenjang “auto-cut”. Daerah terbuka Agan mau dilikuidasi dengan cara paksa oleh aturan kalau loss yang Pembaca derita sudah semata-mata besar sehingga menghasilkan margin ambang Pembaca berada di angka kurang dari dgn kata lain dengan dengan 20%.
Itu artinya, kalau ternyata Trader A memperoleh auto-cut, dan sampai-sampai sisa budget yg tersisa sekadar tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B mendapatkan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 rupa leverage: margin pengungkit serta beneran leverage. Dampak margin leverage kenyataannya nggak terlalu terlihat pada manajemen ancaman dengan kata lain manajemen modal, tapi dari rekaan yang dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan leverage yg lbh kecil, prospek kerugian Bapak/Ibu pun dpt diperkecil.
Yg lebih berpengaruh benar-benar yaitu memperhatikan real pengungkit yg Jurangan pergunakan. Semakin Lama gede leverage-nya lalu semakin gede pula ancaman yg dihadapi. Dengan belajar menginterpretasikan leverage dalam forex, mudah-mudahan Bro/Sis dapat makin lama bijak mengelola uang Anda.
