Selasa, 10 April 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Garut
Mengapa Kamu terpesona pd mata uang trading? Apakah sebab peluangnya yg besar? Two-way opportunity? Teknik forex yg memukau? Atau justru Bapak/Ibu memang sedang hendak belajar extra dalam lagi tentang forex?
Apa pun dalih Anda, tak menjadi masalah. Tetapi yg pasti ada satu faktor yang mungkin tak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan financial yang lain: yaitu leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Garut
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dlm valuta asing trading, eksistensi pengungkit memungkinkan Agan utk menjalankan jual/beli dengan modal yang jauh lebih kecil daripada modal sesungguhnya. Sebagai contoh, bagi melaksanakan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Jurangan cuman meluncurkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn pengungkit 1:100. Perhitungannya seperti ini:
Margin yang diperlukan = Pengungkit x Price transaksi
Jadi, walaupun umpamanya Anda cukup memiliki $10,000, Bro/Sis masih mampu memperbuat transaksi senilai $100,000 karena modal yg Agan pentingkan semata-mata $1,000. Cukup 1% saja dari nilai transaksi sesungguhnya.
Nah, jika leverage beralih berubah 1:50, itu artinya Anda memerlukan margin sebesar $2,000 buat menjalani jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Garut
Pengungkit sebesar 1:Seratus disebut dgn “margin leverage”.
Kamu harus berlatih memahami real pengungkit dalam forex trading, karena ini jauh lbh penting ketimbang margin pengungkit itu sendiri. Bakal sanggup menafsirkan real leverage, sebetulnya cuma mudah. Pembaca tinggal membagi total harga transaksi dari wilayah terbuka yg Jurangan dapatkan dgn total kapital yang Bapak/Ibu miliki.
Sebagai contoh: Jurangan mendapatkan kapital sebesar $10,000 di akun Anda, selanjutnya Bapak/Ibu membuka posisi sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dalam situasi tersebut, artinya Pembaca menjalani transaksi dgn pengungkit 10 kali extra gede dibanding kapital Jurangan (100.000 dibagi 10.000). Kalo Agan membuka posisi sebesar 2 lot normal (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap kapital Jurangan yaitu 20 kali.
Dlm mata uang asing trading, kita terus-menerus memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip dapat yakni pergerakan desimal ke-5 dgn kata lain ke-3 dari price yang Boss pantau, tergantung pd curency pair apa tata cara valuta asing Anda diterapkan. Tetapi ternyata pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, k'lo Pembaca menyaksikan ada pergerakan harga – perumpaannya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sedianya harga sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat dapat memperoleh cuan yg lebih “cepat”, Bro/Sis perlu memperbuat jual/beli dalam jumlah gede supaya pergerakan tiap pip sanggup menyerahkan dampak yg signifikan. Sebagaimana yang disebut-sebut di atas, harga jual/beli (contract size) utk 1 lot reguler foreign exchange yaitu senilai 100,000 dollar.
Bro/Sis memang nggak dpt memutuskan margin leverage, krn bursa udah memutuskan besarannya. Yang mampu Boss kelola dengan leluasa yaitu beneran leverage-nya, berdasarkan style trading & trading plan Bapak/Ibu tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Garut
Bahaya berbanding lurus dengan leverage
Beneran pengungkit berpeluang memperbesar keuntungan yg Boss peroleh dari masing-masing pergerakan pip, namun di waktu yang sama juga berprospek memperbesar loss yg mungkin mau Agan derita. Semakin Lama gede pengungkit yg Jurangan pakai, makin lama besar pula rawan yang membayangi. Emang hal ini tidak dgn cara spontan berkaitan dengan margin leverage, meskipun demikian besarnya margin pengungkit juga dapat memicu hal yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Garut
Mari kita lihat perhitungan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama mendapatkan modal sebesar $10,000 dengan membuka jual/beli sell. Trader A membuka lokasi sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia memakekan beneran leverage sebesar 50 kali ekstra gede ketimbang modalnya. Kalo ia menerima kerugian sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu bermakna ia mengalami kerugian sebesar $5,000. Tekor ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka wilayah sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dengan kata lain, real pengungkit yang diterapkannya semata-mata sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga mengalami kerugian 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu beraarti ia cukup menjumpai kerugian sebesar $1,000; cukup 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example masalah dengan taksiran margin leverage dulu.
Trader A menggunakan margin leverage 1:100, sementara Trader B menggunakan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka posisi buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A membutuhkan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya memperoleh tekor sebesar seribu pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menerima loss sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B hyn mendapatkan tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama thn bahwa dlm mata uang margin trading adayangnamanya level “auto-cut”. Daerah terbuka Bapak/Ibu hendak dilikuidasi dengan cara paksa oleh langkah kalo loss yang Bro/Sis derita udah cukup besar sehingga menghasilkan margin peringkat Bapak/Ibu berada di angka kurang dari alias sama dengan 20%.
Itu artinya, kalo nyatanya Trader A mendapatkan auto-cut, lalu sisa budget yang tersisa cuma tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B mendapatkan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 jenis leverage: margin pengungkit serta real leverage. Dampak margin pengungkit emang nggak berlebihan tampak pada manajemen resiko alias manajemen modal, namun dari perhitungan yg dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan leverage yg lebih kecil, kesempatan kerugian Boss pun sanggup diperkecil.
Yang extra esensial sebenarnya yaitu memperhatikan beneran leverage yang Agan pergunakan. Lama Kelamaan besar leverage-nya hingga lama kelamaan besar pula rawan yg dihadapi. Dgn belajar mengartikan pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Kamu bisa semakin cermat mengelola ongkos Anda.
