Minggu, 29 April 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Mengapa Jurangan terpincut pd forex trading? Apakah karena probabilitasnya yang besar? Two-way opportunity? Tutorial forex yg memukau? Alias justru Agan sebenarnya sedang mau berlatih lebih dlm lagi berkenaan forex?
Apa pun kilah Anda, tidak menjadi masalah. Tapi yang jelas ada 1 unsur yg mungkin enggak didapati dalam perdagangan instrumen keadaan finansial yang lain: yaitu leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Bagaimana leverage bekerja?
Dlm foreign exchange trading, keberadaan leverage memungkinkan Pembaca bagi mengerjakan transaksi dgn modal yg jauh lbh kecil daripada modal sesungguhnya. Sebagai contoh, bakal melakukan jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Jurangan cukup merilis modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn leverage 1:100. Perhitungannya seperti ini:
Margin yg diperlukan = Leverage x Price transaksi
Jadi, walaupun contohnya Jurangan cukup mendapatkan $10,000, Bapak/Ibu masih mampu melakukan jual/beli senilai $100,000 sebab modal yang Pembaca pentingkan cuman $1,000. Cuman 1% saja dari nilai transaksi sesungguhnya.
Nah, bila pengungkit beralih berubah 1:50, itu artinya Pembaca memerlukan margin sebesar $2,000 utk memperbuat transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Leverage sebesar 1:Seratus disebut dengan “margin leverage”.
Agan mesti berlatih menafsirkan beneran pengungkit dlm valuta asing trading, karna ini jauh ekstra bermakna ketimbang margin pengungkit itu sendiri. Buat sanggup mengartikan beneran leverage, sesungguhnya cukup mudah. Jurangan tinggal membagi total nilai jual/beli dari daerah terbuka yang Anda dapatkan dengan total kapital yang Bapak/Ibu miliki.
Sebagai contoh: Bapak/Ibu mendapatkan modal sebesar $10,000 di akun Anda, lantas Bapak/Ibu membuka area sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dalam situasi tersebut, artinya Anda menjalankan transaksi dgn pengungkit 10 kali lebih besar dibanding kapital Pembaca (100.000 dibagi 10.000). Bila Anda membuka wilayah sebesar 2 lot lazim (senilai $200,000), maka leverage terhadap modal Kamu merupakan 20 kali.
Dalam forex trading, kita selalu memantau pergerakan harga dalam satuan pip. Pergerakan 1 pip mampu yakni pergerakan desimal ke-5 atau ke-3 dari harga yang Boss pantau, tergantung pada curency pair apa pola valuta asing Kamu diterapkan. Namun ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, bila Boss melihat ada pergerakan harga – perumpaannya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sedianya value sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat sanggup memperoleh untung yang lebih “cepat”, Boss usah menjalankan jual/beli dalam nominal besar agar pergerakan tiap pip bisa memberikan reaksi yg signifikan. Sebagaimana yang disebut-sebut di atas, nilai jual/beli (contract size) bakal 1 lot reguler forex ialah senilai 100,000 dollar.
Bapak/Ibu benar-benar tidak sanggup menentukan margin leverage, karna bursa sudah menentukan besarannya. Yg mampu Anda kelola dgn leluasa adalah real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading beserta transaksi trading plan Pembaca tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Resiko berbanding lurus dgn leverage
Real pengungkit berpotensi memperbesar profit yg Agan peroleh dari setiap pergerakan pip, namun di wkt yg sama juga berprospek memperbesar tekor yang mungkin akan Boss derita. Lama Kelamaan gede pengungkit yang Kamu pakai, lama kelamaan besar pula resiko yg membayangi. Sebenarnya kasus ini tidak dgn cara spontan berkaitan dengan margin leverage, walau demikian besarnya margin leverage juga dpt menyebabkan kasus yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Mari kita lihat kalkulasi beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama memperoleh kapital sebesar $10,000 & membuka jual/beli sell. Trader A membuka wilayah sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia menggunakan real leverage sebesar 50 kali extra besar ketimbang modalnya. Kalau ia mengalami loss sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu bermakna ia memperoleh loss sebesar $5,000. Tekor ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka wilayah sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dgn $10,000. Dgn kata lain, real leverage yang diterapkannya hyn sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga menerima loss seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia sekadar menemukan kerugian sebesar $1,000; cuma 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example problem dengan perhitungan margin pengungkit dulu.
Trader A memakekan margin leverage 1:100, sementara Trader B memakaikan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka bagian buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan kapital transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan loss sebesar seribu pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menemukan tekor sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B hanya menerima loss sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm foreign exchange margin transaksi trading adayangnamanya peringkat “auto-cut”. Lokasi terbuka Bapak/Ibu bakal dilikuidasi secara paksa oleh aturan k'lo loss yg Kamu derita sudah semata-mata gede sehingga membuat margin jenjang Anda berada di angka kurang dari dgn kata lain sama dengan 20%.
Itu artinya, bila nyatanya Trader A mengalami auto-cut, maka sisa ongkos yang tersisa cukup tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menerima auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua jenis leverage: margin pengungkit serta real leverage. Dampak margin leverage emang nggak betul-betul muncul pd manajemen ancaman atau manajemen modal, tetapi dari taksiran yg dipaparkan dalam example di atas, pasti ada perbedaannya. Dgn leverage yang lbh kecil, probabilitas loss Pembaca pun dapat diperkecil.
Yang extra penting kenyataannya ialah memperhatikan beneran leverage yang Anda pergunakan. Makin Lama besar leverage-nya maka makin lama gede pula resiko yang dihadapi. Dengan berlatih menafsirkan pengungkit dlm forex, mudah-mudahan Kamu sanggup makin lama cerdas mengelola anggaran Anda.
