Selasa, 12 Juni 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pasangkayu
Mengapa Bapak/Ibu terkesan pada valuta asing trading? Apakah krn kansnya yang besar? Two-way opportunity? Aturan valuta asing yg memukau? Atau malah Pembaca benar-benar sedang hendak belajar ekstra dalam lagi berhubungan forex?
Apa pun dalih Anda, enggak menjelma masalah. Tapi yg pasti ada 1 elemen yang mungkin tidak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan finansial yang lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pasangkayu
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dlm mata uang asing trading, kehadiran pengungkit memungkinkan Jurangan bakal melaksanakan transaksi dengan modal yg jauh ekstra kecil ketimbang kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, bagi melakukan jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Agan hyn merilis modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan leverage 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yg diperlukan = Leverage x Harga transaksi
Jadi, walau ibaratnya Jurangan semata-mata memiliki $10,000, Anda masih bisa menjalani jual/beli senilai $100,000 sebab modal yg Anda wajibkan cuman $1,000. Cuman 1% saja dari value transaksi sesungguhnya.
Nah, kalo leverage konversi menjelma 1:50, itu artinya Anda memerlukan margin sebesar $2,000 bakal menjalani transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pasangkayu
Leverage sebesar 1:Seratus dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Pembaca harus berlatih memahami beneran leverage dlm valuta asing trading, krn ini jauh extra utama daripada margin leverage itu sendiri. Bagi dapat mengetahui beneran leverage, sesungguhnya cuman mudah. Jurangan tinggal membagi total harga jual/beli dari bagian terbuka yang Jurangan dapatkan dgn total kapital yang Boss miliki.
Sebagai contoh: Jurangan mempunyai kapital sebesar $10,000 di akun Anda, kemudian Bro/Sis membuka bagian sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dlm situasi tersebut, artinya Bapak/Ibu melaksanakan jual/beli dgn pengungkit 10 kali extra gede dibanding modal Anda (100.000 dibagi 10.000). Kalau Pembaca membuka bagian sebesar 2 lot normal (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap kapital Bapak/Ibu yakni 20 kali.
Dalam foreign exchange trading, kita senantiasa memantau pergerakan harga dalam satuan pip. Pergerakan satu pip dapat merupakan pergerakan desimal ke-5 alias ke-3 dari harga yang Jurangan pantau, tergantung pada curency pair apa panduan foreign exchange Bro/Sis diterapkan. Tapi nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, bila Agan menyaksikan ada pergerakan price – contohnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebetulnya harga cuma bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat bisa memperoleh keuntungan yang lebih “cepat”, Anda butuh menjalani transaksi dalam jumlah gede supaya pergerakan setiap pip sanggup menyampaikan imbas yang signifikan. Semacam yg disebut-sebut di atas, value jual/beli (contract size) bagi 1 lot reguler mata uang asing adalah senilai 100,000 dollar.
Kamu emang tidak mampu memastikan margin leverage, sebab bursa sudah menentukan besarannya. Yg sanggup Bro/Sis kelola dgn leluasa ialah beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dan trading plan Pembaca tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pasangkayu
Resiko berbanding lurus dengan leverage
Real pengungkit berprospek memperbesar keuntungan yang Pembaca peroleh dari masing-masing pergerakan pip, namun di waktu yang sama juga berprobabilitas memperbesar loss yg mungkin bakal Bro/Sis derita. Semakin gede leverage yg Anda pakai, semakin gede pula rawan yang membayangi. Benar-Benar problem ini tak scr jitu berkenaan dgn margin leverage, meskipun demikian besarnya margin leverage juga dpt membawa dampak perkara yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Pasangkayu
Mari kita lihat prediksi real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dengan Trader B sama-sama memperoleh modal sebesar $10,000 dengan membuka transaksi sell. Trader A membuka posisi sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia memakaikan real pengungkit sebesar 50 kali ekstra besar daripada modalnya. Bila ia memperoleh kerugian sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu bermakna ia menemukan loss sebesar $5,000. Kerugian ini berarti sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dgn $10,000. Dgn kata lain, beneran pengungkit yang diterapkannya cuma sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga mendapatkan loss seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu beraarti ia cuma menjumpai loss sebesar $1,000; semata-mata 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat contoh perkara dengan prediksi margin pengungkit dulu.
Trader A menggunakan margin leverage 1:100, sementara Trader B memakekan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka area buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya mendapatkan kerugian sebesar 1000 pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menerima tekor sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B cuma menerima kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dalam foreign exchange margin transaksi trading adayangnamanya peringkat “auto-cut”. Lokasi terbuka Kamu mau dilikuidasi dengan cara paksa oleh aneka tips bila kerugian yang Bro/Sis derita sudah semata-mata besar shg membuat margin peringkat Jurangan berada di angka kurang dari dgn kata lain dengan dengan 20%.
Itu artinya, kalo nyatanya Trader A menjumpai auto-cut, dan sampai-sampai sisa ongkos yg tersisa cuma tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B mendapatkan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua tipe leverage: margin pengungkit dan beneran leverage. Dampak margin leverage emang enggak betul-betul kelihatan pd manajemen bahaya dgn kata lain manajemen modal, tapi dari perkiraan yg dipaparkan dalam cth di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn pengungkit yang lbh kecil, peluang tekor Jurangan pun mampu diperkecil.
Yang lbh bermakna sebenarnya yaitu memperhatikan real pengungkit yg Bro/Sis pergunakan. Semakin besar leverage-nya lalu semakin besar pula bahaya yg dihadapi. Dengan berlatih mengetahui pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Bro/Sis dpt makin lama cermat mengelola anggaran Anda.
