Selasa, 05 Juni 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Puncak
Mengapa Pembaca tercantol pada forex trading? Apakah karna peluangnya yg besar? Two-way opportunity? Manual foreign exchange yg memukau? Alias malah Pembaca memang sedang pengen berlatih lbh dalam lagi berkaitan forex?
Apa pun argumen Anda, nggak menjadi masalah. Tapi yang jelas ada 1 unsur yang mungkin tak didapati dalam perdagangan instrumen finansial yang lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Puncak
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam valuta asing trading, kehadiran pengungkit memungkinkan Agan bakal memperbuat jual/beli dgn modal yg jauh extra kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, utk melaksanakan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bapak/Ibu cukup melepas kapital sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dgn pengungkit 1:100. Perhitungannya sebagaimana ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Value transaksi
Jadi, walaupun misalnya Boss cuma mendapatkan $10,000, Bro/Sis masih dapat menjalani transaksi senilai $100,000 karna kapital yg Boss perlukan cukup $1,000. Hyn 1% saja dari nilai jual/beli sesungguhnya.
Nah, jika leverage konversi menjadi 1:50, itu artinya Anda membutuhkan margin sebesar $2,000 utk memperbuat jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Puncak
Leverage sebesar 1:100 dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Jurangan usah berlatih mengetahui beneran leverage dlm mata uang trading, karena ini jauh extra esensial daripada margin leverage itu sendiri. Buat dapat menginterpretasikan real leverage, sebetulnya hanya mudah. Jurangan tinggal membagi total price jual/beli dari wilayah terbuka yg Jurangan punyai dgn total modal yang Agan miliki.
Sebagai contoh: Anda memiliki kapital sebesar $10,000 di rekening Anda, sesudahnya Pembaca membuka lokasi sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dlm situasi tersebut, artinya Boss memperbuat transaksi dengan pengungkit 10 kali extra gede dibanding kapital Agan (100.000 dibagi 10.000). Jika Kamu membuka area sebesar 2 lot standar (senilai $200,000), maka pengungkit terhadap modal Anda ialah 20 kali.
Dlm mata uang trading, kita terus-menerus memantau pergerakan value dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip bisa yakni pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari value yang Boss pantau, tergantung pd curency pair apa manual valuta asing Agan diterapkan. Namun nyatanya pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalo Pembaca menyaksikan ada pergerakan price – contohnya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sesungguhnya nilai sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya untuk dpt memperoleh laba yg ekstra “cepat”, Bro/Sis perlu melakukan transaksi dlm nominal besar supaya pergerakan tiap pip dapat menyerahkan akibat yg signifikan. Sebagaimana yang disebut-sebut di atas, harga jual/beli (contract size) untuk 1 lot reguler foreign exchange yakni senilai 100,000 dollar.
Jurangan sebenarnya enggak bisa memutuskan margin leverage, karena bursa udah memutuskan besarannya. Yg dapat Bapak/Ibu kelola dengan leluasa merupakan real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dan transaksi trading plan Anda tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Puncak
Bahaya berbanding lurus dgn leverage
Real pengungkit berprobabilitas memperbesar profit yang Jurangan peroleh dari setiap pergerakan pip, tapi di waktu yg sama juga berprobabilitas memperbesar kerugian yang mungkin hendak Bapak/Ibu derita. Lama Kelamaan gede pengungkit yang Boss pakai, lama kelamaan gede pula bahaya yg membayangi. Kenyataannya urusan ini enggak scr serta-merta berkenaan dengan margin leverage, walaupun demikian besarnya margin pengungkit juga dpt mencetuskan perkara yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Puncak
Mari kita lihat rekaan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A & Trader B sama-sama mendapatkan kapital sebesar $10,000 serta membuka jual/beli sell. Trader A membuka bagian sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia memakaikan real leverage sebesar 50 kali lebih besar daripada modalnya. Bila ia memperoleh kerugian sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu bermakna ia menjumpai kerugian sebesar $5,000. Tekor ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka lokasi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dgn kata lain, real pengungkit yang diterapkannya hyn sebesar 1 kali dari modalnya. Bila Trader B juga mendapatkan kerugian seribu pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu beraarti ia sekadar mengalami tekor sebesar $1,000; hanya 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example ihwal dgn perkiraan margin pengungkit dulu.
Trader A memakekan margin leverage 1:100, sementara Trader B memakekan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka bagian buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menjumpai kerugian sebesar 1000 pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menemukan tekor sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cuma menemukan kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dalam mata uang margin transaksi trading adayangnamanya jenjang “auto-cut”. Lokasi terbuka Boss hendak dilikuidasi secara paksa oleh tutorial k'lo tekor yg Jurangan derita udah cuma besar sehingga menciptakan margin jenjang Pembaca berada di angka kurang dari dengan kata lain sama dengan 20%.
Itu artinya, k'lo ternyata Trader A memperoleh auto-cut, maka sisa dana yg tersisa cuman tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menerima auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 tipe leverage: margin leverage serta real leverage. Dampak margin leverage memang nggak sangat terlihat pada manajemen rawan dgn kata lain manajemen modal, tapi dari kalkulasi yg dipaparkan dlm contoh di atas, jelas ada perbedaannya. Dengan pengungkit yg lbh kecil, prospek kerugian Kamu pun dapat diperkecil.
Yang ekstra esensial emang yaitu memperhatikan beneran pengungkit yang Bapak/Ibu pergunakan. Makin Lama gede leverage-nya maka semakin gede pula ancaman yang dihadapi. Dengan berlatih menginterpretasikan leverage dlm forex, mudah-mudahan Bro/Sis sanggup lama kelamaan cermat mengelola ongkos Anda.
