Sabtu, 16 Juni 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Salakan
Mengapa Jurangan tergoda pada forex trading? Apakah sebab probabilitasnya yang besar? Two-way opportunity? Teknik mata uang asing yang memukau? Atau justru Pembaca benar-benar sedang mau belajar extra dalam lagi berkenaan forex?
Apa pun alasan Anda, nggak berubah masalah. Namun yang jelas ada satu komponen yg mungkin tidak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan finansial yang lain: adalah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Salakan
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam valuta asing trading, keberadaan leverage memungkinkan Bro/Sis bagi menjalankan jual/beli dengan modal yang jauh lbh kecil daripada modal sesungguhnya. Sebagai contoh, untuk mengerjakan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Kamu cuma melepas modal sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn leverage 1:100. Perhitungannya sebagaimana ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Nilai transaksi
Jadi, walaupun contohnya Bapak/Ibu hyn mempunyai $10,000, Kamu masih mampu mengerjakan jual/beli senilai $100,000 karna modal yg Anda haruskan cuman $1,000. Cuman 1% saja dari nilai transaksi sesungguhnya.
Nah, kalau leverage berganti menjelma 1:50, itu artinya Kamu membutuhkan margin sebesar $2,000 utk memperbuat transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Salakan
Pengungkit sebesar 1:Seratus dikenal dengan dengan “margin leverage”.
Bro/Sis usah belajar menafsirkan real leverage dlm valuta asing trading, karna ini jauh extra berpengaruh ketimbang margin leverage itu sendiri. Untuk dapat menafsirkan beneran leverage, sedianya hyn mudah. Anda tinggal membagi total price jual/beli dari wilayah terbuka yang Anda peroleh dgn total modal yang Agan miliki.
Sebagai contoh: Anda memiliki modal sebesar $10,000 di rekening Anda, lantas Boss membuka posisi sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dalam kondisi tersebut, artinya Jurangan melaksanakan transaksi dgn pengungkit 10 kali lbh besar dibanding kapital Anda (100.000 dibagi 10.000). Jika Anda membuka posisi sebesar 2 lot lumrah (senilai $200,000), maka pengungkit terhadap modal Boss yaitu 20 kali.
Dlm mata uang asing trading, kita selalu memantau pergerakan nilai dalam satuan pip. Pergerakan 1 pip bisa yaitu pergerakan desimal ke-5 atau ke-3 dari nilai yg Bapak/Ibu pantau, tergantung pd curency pair apa sistem valuta asing Anda diterapkan. Tapi nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, k'lo Jurangan menengok ada pergerakan value – ibaratnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sesungguhnya value sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat dapat memperoleh untung yg lebih “cepat”, Pembaca harus mengerjakan jual/beli dlm besaran gede supaya pergerakan tiap pip dapat menghadiahkan konsekuensi yang signifikan. Seperti yg disebut-sebut di atas, nilai transaksi (contract size) bagi 1 lot reguler mata uang yaitu senilai 100,000 dollar.
Bro/Sis memang tak sanggup memastikan margin leverage, sebab bursa sudah memastikan besarannya. Yg bisa Kamu kelola dengan leluasa yakni beneran leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dengan transaksi trading plan Boss tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Salakan
Resiko berbanding lurus dgn leverage
Real leverage berpotensi memperbesar profit yg Jurangan peroleh dari setiap pergerakan pip, namun di saat yang dengan juga berpeluang memperbesar kerugian yang mungkin mau Pembaca derita. Semakin Lama gede leverage yang Pembaca pakai, semakin besar pula ancaman yang membayangi. Benar-Benar kasus ini enggak scr kontan berhubungan dengan margin leverage, walau demikian besarnya margin pengungkit juga dpt mencetuskan hal yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Salakan
Mari kita lihat taksiran beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama mendapatkan modal sebesar $10,000 bersama membuka jual/beli sell. Trader A membuka wilayah sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dengan $500,000. Ini bermakna ia memakekan real leverage sebesar 50 kali lbh besar daripada modalnya. Kalau ia menemukan kerugian sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu berarti ia menjumpai loss sebesar $5,000. Kerugian ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dgn $10,000. Dengan kata lain, beneran pengungkit yang diterapkannya sekadar sebesar 1 kali dari modalnya. Bila Trader B juga menerima loss seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu beraarti ia cukup menjumpai loss sebesar $1,000; semata-mata 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth kasus dgn rekaan margin leverage dulu.
Trader A menerapkan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakekan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka area buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A memerlukan modal jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya mengalami tekor sebesar seribu pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A mengalami loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B sekadar memperoleh kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm mata uang margin transaksi trading adayangnamanya peringkat “auto-cut”. Posisi terbuka Bapak/Ibu hendak dilikuidasi dgn cara paksa oleh kaidah kalo loss yg Jurangan derita sudah sekadar gede sehingga menghasilkan margin peringkat Kamu berada di angka kurang dari atau dengan dgn 20%.
Itu artinya, kalau ternyata Trader A menemukan auto-cut, dan sampai-sampai sisa ongkos yg tersisa sekadar tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B mendapatkan auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua model leverage: margin pengungkit beserta beneran leverage. Dampak margin leverage kenyataannya nggak banget terlihat pada manajemen ancaman alias manajemen modal, namun dari rekaan yg dipaparkan dalam example di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn leverage yang ekstra kecil, potensi kerugian Bapak/Ibu pun dpt diperkecil.
Yang ekstra substansial memang yakni memperhatikan real leverage yang Anda pergunakan. Semakin besar leverage-nya lalu semakin gede pula resiko yang dihadapi. Dengan belajar mengetahui pengungkit dlm forex, mudah-mudahan Jurangan dpt makin lama cerdas mengelola anggaran Anda.
