Sabtu, 04 Agustus 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Bungku
Mengapa Anda terpincut pd foreign exchange trading? Apakah krn peluangnya yang besar? Two-way opportunity? Tutorial forex yang memukau? Alias malah Kamu benar-benar sedang mau berlatih ekstra dalam lagi tentang forex?
Apa pun kausa Anda, tidak menjadi masalah. Namun yg pasti ada 1 aspek yg mungkin enggak didapati dalam perdagangan instrumen finansial yg lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Bungku
Bagaimana leverage bekerja?
Dalam mata uang trading, keberadaan pengungkit memungkinkan Jurangan bagi melakukan transaksi dengan kapital yang jauh ekstra kecil ketimbang kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, bakal memperbuat jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Anda hanya menghasilkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yg diperlukan = Pengungkit x Price transaksi
Jadi, walau misalnya Boss cuma mempunyai $10,000, Boss masih sanggup memperbuat jual/beli senilai $100,000 sebab modal yang Jurangan kudu hyn $1,000. Cuman 1% saja dari nilai jual/beli sesungguhnya.
Nah, bila leverage berubah menjadi 1:50, itu artinya Agan membutuhkan margin sebesar $2,000 buat melakukan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Bungku
Leverage sebesar 1:Seratus disebut dengan “margin leverage”.
Kamu mesti belajar memahami beneran pengungkit dalam forex trading, karena ini jauh ekstra utama ketimbang margin pengungkit itu sendiri. Bakal dpt menginterpretasikan real leverage, sesungguhnya sekadar mudah. Boss tinggal membagi total nilai transaksi dari bagian terbuka yang Anda punyai dengan total modal yg Anda miliki.
Sebagai contoh: Bapak/Ibu memiliki modal sebesar $10,000 di rekening Anda, setelah itu Anda membuka posisi sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dlm kondisi tersebut, artinya Bapak/Ibu mengerjakan transaksi dengan leverage 10 kali extra besar dibanding kapital Bapak/Ibu (100.000 dibagi 10.000). Bila Anda membuka bagian sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap modal Jurangan merupakan 20 kali.
Dalam forex trading, kita selalu memantau pergerakan harga dalam satuan pip. Pergerakan 1 pip dpt yakni pergerakan desimal ke-5 alias ke-3 dari value yang Pembaca pantau, tergantung pd curency pair apa metode valuta asing Pembaca diterapkan. Tetapi ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalau Bro/Sis memandang ada pergerakan harga – umpamanya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sedianya nilai cukup bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya untuk sanggup memperoleh keuntungan yg lbh “cepat”, Kamu wajib menjalankan transaksi dlm jumlah besar supaya pergerakan setiap pip dapat menyampaikan efek yang signifikan. Sebagaimana yg disebut-sebut di atas, harga transaksi (contract size) bagi 1 lot reguler foreign exchange yaitu senilai 100,000 dollar.
Boss kenyataannya tidak dapat memastikan margin leverage, sebab bursa udah memutuskan besarannya. Yg sanggup Anda kelola dengan leluasa ialah beneran leverage-nya, berdasarkan style trading dan trading plan Bro/Sis tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Bungku
Bahaya berbanding lurus dengan leverage
Beneran leverage berpotensi memperbesar keuntungan yg Bapak/Ibu peroleh dari tiap pergerakan pip, namun di saat yg dengan juga berprospek memperbesar kerugian yang mungkin hendak Bapak/Ibu derita. Lama Kelamaan besar pengungkit yang Kamu pakai, semakin gede pula resiko yg membayangi. Sebenarnya masalah ini tidak dgn cara langsung berkaitan dengan margin leverage, walau demikian besarnya margin leverage juga sanggup membawa dampak kondisi yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Bungku
Mari kita lihat rekaan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A serta Trader B sama-sama memperoleh kapital sebesar $10,000 bersama membuka transaksi sell. Trader A membuka area sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia menggunakan beneran pengungkit sebesar 50 kali ekstra besar ketimbang modalnya. Jika ia menemukan loss sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu bermakna ia mengalami kerugian sebesar $5,000. Loss ini bermakna sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka lokasi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dgn kata lain, real pengungkit yang diterapkannya semata-mata sebesar 1 kali dari modalnya. Kalo Trader B juga mengalami tekor seribu pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu beraarti ia cuman menerima loss sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth masalah dengan rekaan margin leverage dulu.
Trader A memakekan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakaikan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka lokasi buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menerima tekor sebesar 1000 pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menjumpai tekor sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B cuman mengalami tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama tahun bahwa dlm foreign exchange margin trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Wilayah terbuka Jurangan hendak dilikuidasi secara paksa oleh prosedur jika loss yg Kamu derita udah hanya gede shg membuat margin jenjang Kamu berada di angka kurang dari alias dengan dgn 20%.
Itu artinya, bila ternyata Trader A menerima auto-cut, hingga sisa dana yg tersisa cuman tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menerima auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua rupa leverage: margin pengungkit beserta beneran leverage. Dampak margin pengungkit benar-benar tidak amat kelihatan pada manajemen ancaman dgn kata lain manajemen modal, tapi dari perhitungan yg dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dgn pengungkit yg lbh kecil, probabilitas kerugian Jurangan pun sanggup diperkecil.
Yang lebih penting kenyataannya ialah memperhatikan beneran leverage yg Bro/Sis pergunakan. Makin Lama gede leverage-nya maka semakin gede pula resiko yg dihadapi. Dengan belajar mengetahui leverage dalam forex, mudah-mudahan Bapak/Ibu bisa makin lama cerdas mengelola uang Anda.
