Minggu, 26 Agustus 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Sumbawa Besar
Mengapa Pembaca tergoda pd forex trading? Apakah krn probabilitasnya yang besar? Two-way opportunity? Petunjuk mata uang asing yang memukau? Dgn Kata Lain justru Pembaca emang sedang ingin belajar ekstra dalam lagi berkaitan forex?
Apa pun argumentasi Anda, enggak menjadi masalah. Namun yg pasti ada 1 elemen yg mungkin nggak didapati dlm perdagangan instrumen finansial yang lain: yaitu leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Sumbawa Besar
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam mata uang asing trading, kehadiran pengungkit memungkinkan Bro/Sis untuk melakukan transaksi dgn kapital yg jauh extra kecil ketimbang kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, bagi menjalani transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Pembaca sekadar meluncurkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya sebagaimana ini:
Margin yg diperlukan = Leverage x Value transaksi
Jadi, walau misalnya Agan sekadar mendapatkan $10,000, Agan masih bisa menjalani transaksi senilai $100,000 karena kapital yang Pembaca butuhkan semata-mata $1,000. Hanya 1% saja dari price transaksi sesungguhnya.
Nah, bila pengungkit beralih menjadi 1:50, itu artinya Boss membutuhkan margin sebesar $2,000 bakal menjalani jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Sumbawa Besar
Pengungkit sebesar 1:Seratus dikenal dengan dengan “margin leverage”.
Anda butuh belajar mengerti real leverage dalam foreign exchange trading, karena ini jauh lebih esensial daripada margin leverage itu sendiri. Buat sanggup mengetahui beneran leverage, sebetulnya cuma mudah. Boss tinggal membagi total nilai jual/beli dari posisi terbuka yg Kamu miliki dengan total modal yg Bapak/Ibu miliki.
Sebagai contoh: Agan mempunyai modal sebesar $10,000 di akun Anda, kemudian Bapak/Ibu membuka lokasi sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dlm keadaan tersebut, artinya Bapak/Ibu menjalani transaksi dengan leverage 10 kali lbh gede dibanding modal Kamu (100.000 dibagi 10.000). Bila Boss membuka daerah sebesar 2 lot lumrah (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap kapital Boss yaitu 20 kali.
Dalam forex trading, kita selalu memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip sanggup yaitu pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari nilai yg Bapak/Ibu pantau, tergantung pada curency pair apa panduan forex Anda diterapkan. Namun ternyata pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalo Agan memandang ada pergerakan nilai – ibaratnya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sedianya nilai semata-mata bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat mampu memperoleh cuan yang extra “cepat”, Anda mesti mengerjakan jual/beli dalam besaran besar supaya pergerakan masing-masing pip mampu menyerahkan konsekuensi yang signifikan. Semacam yg disebut-sebut di atas, price jual/beli (contract size) buat 1 lot reguler foreign exchange adalah senilai 100,000 dollar.
Boss kenyataannya tak mampu memastikan margin leverage, krn bursa sudah memutuskan besarannya. Yg sanggup Kamu kelola dgn leluasa adalah real leverage-nya, berdasarkan style trading beserta transaksi trading plan Anda tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Sumbawa Besar
Rawan berbanding lurus dengan leverage
Real leverage berpotensi memperbesar cuan yang Jurangan peroleh dari setiap pergerakan pip, tapi di waktu yang dengan juga berpeluang memperbesar kerugian yang mungkin hendak Pembaca derita. Lama Kelamaan gede leverage yg Kamu pakai, semakin gede pula rawan yang membayangi. Kenyataannya keadaan ini enggak scr telak berkenaan dgn margin leverage, meskipun demikian besarnya margin leverage juga mampu membawa dampak soal yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Sumbawa Besar
Mari kita lihat estimasi beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama memiliki kapital sebesar $10,000 bersama membuka jual/beli sell. Trader A membuka lokasi sebesar 5 lot standar, yg artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia memakaikan real leverage sebesar 50 kali lbh gede daripada modalnya. K'Lo ia menjumpai loss sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu bermakna ia mendapatkan loss sebesar $5,000. Tekor ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dengan kata lain, real pengungkit yang diterapkannya cuma sebesar 1 kali dari modalnya. Jika Trader B juga memperoleh tekor seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia hanya mendapatkan loss sebesar $1,000; hyn 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example masalah dengan prediksi margin pengungkit dulu.
Trader A menerapkan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakaikan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka lokasi buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan kapital transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya mengalami tekor sebesar 1000 pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menjumpai loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B hyn mengalami loss sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dalam foreign exchange margin trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Area terbuka Anda mau dilikuidasi dgn cara paksa oleh prosedur kalo loss yg Anda derita sudah cuman besar sehingga membuat margin jenjang Bapak/Ibu berada di angka kurang dari dgn kata lain sama dgn 20%.
Itu artinya, kalo ternyata Trader A mengalami auto-cut, lalu sisa budget yg tersisa hanya tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B mengalami auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 jenis leverage: margin leverage bersama real leverage. Dampak margin pengungkit emang enggak terlampau terlihat pd manajemen ancaman dgn kata lain manajemen modal, tetapi dari kalkulasi yg dipaparkan dlm contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan leverage yang extra kecil, peluang tekor Pembaca pun dapat diperkecil.
Yg ekstra berarti memang yaitu memperhatikan beneran pengungkit yg Anda pergunakan. Lama Kelamaan besar leverage-nya lalu lama kelamaan gede pula bahaya yg dihadapi. Dgn belajar menginterpretasikan pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Bro/Sis mampu makin lama pandai mengelola uang Anda.
