Selasa, 04 September 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Manokwari
Mengapa Anda tertarik pada forex trading? Apakah karna potensinya yang besar? Two-way opportunity? Teknik mata uang asing yg memukau? Dgn Kata Lain malah Boss benar-benar sedang pengen belajar lebih dalam lagi tentang forex?
Apa pun dalil Anda, tak menjadi masalah. Namun yang jelas ada 1 faktor yg mungkin tak didapati dalam perdagangan instrumen keadaaan keuangan yg lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Manokwari
Bagaimana leverage bekerja?
Dalam foreign exchange trading, keberadaan leverage memungkinkan Pembaca bagi menjalani jual/beli dengan modal yg jauh lebih kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, bakal menjalani jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Jurangan semata-mata menghasilkan kapital sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn leverage 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Harga transaksi
Jadi, meskipun misalnya Jurangan hyn memperoleh $10,000, Bro/Sis masih bisa melakukan transaksi senilai $100,000 karena modal yang Boss kudu hanya $1,000. Cuman 1% saja dari nilai jual/beli sesungguhnya.
Nah, kalo pengungkit bertukar berubah 1:50, itu artinya Jurangan memerlukan margin sebesar $2,000 bagi mengerjakan jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Manokwari
Leverage sebesar 1:Seratus disebut dengan “margin leverage”.
Bro/Sis perlu berlatih mengetahui real pengungkit dalam mata uang asing trading, krn ini jauh lebih substansial ketimbang margin leverage itu sendiri. Utk bisa mengerti beneran leverage, sebenarnya hyn mudah. Kamu tinggal membagi total harga transaksi dari posisi terbuka yg Anda peroleh dengan total modal yg Bro/Sis miliki.
Sebagai contoh: Agan mendapatkan modal sebesar $10,000 di rekening Anda, lalu Pembaca membuka daerah sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dlm situasi tersebut, artinya Boss melakukan jual/beli dgn pengungkit 10 kali lebih besar dibanding modal Pembaca (100.000 dibagi 10.000). Jika Jurangan membuka bagian sebesar 2 lot lazim (senilai $200,000), lalu pengungkit terhadap kapital Jurangan yakni 20 kali.
Dalam mata uang trading, kita terus-menerus memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan satu pip dapat yaitu pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari harga yg Jurangan pantau, tergantung pada curency pair apa arahan mata uang Anda diterapkan. Tetapi nyatanya pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, bila Jurangan menonton ada pergerakan harga – umpamanya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sebenarnya value cuma bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat sanggup memperoleh laba yg lbh “cepat”, Agan kudu melaksanakan transaksi dalam jumlah gede agar pergerakan masing-masing pip sanggup menyampaikan akibat yang signifikan. Sebagaimana yg disebut-sebut di atas, nilai jual/beli (contract size) bagi 1 lot reguler foreign exchange merupakan senilai 100,000 dollar.
Kamu benar-benar tak dpt memutuskan margin leverage, krn bursa sudah menentukan besarannya. Yang bisa Anda kelola dgn leluasa yaitu real leverage-nya, berdasarkan style trading serta transaksi trading plan Boss tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Manokwari
Resiko berbanding lurus dgn leverage
Beneran pengungkit berkesempatan memperbesar untung yang Pembaca peroleh dari tiap pergerakan pip, tetapi di masa yang dengan juga berpeluang memperbesar tekor yang mungkin hendak Agan derita. Lama Kelamaan gede pengungkit yang Boss pakai, semakin gede pula rawan yang membayangi. Sebenarnya keadaan ini tidak secara jitu tentang dgn margin leverage, walaupun demikian besarnya margin pengungkit juga dpt mengundang kondisi yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Manokwari
Mari kita lihat kalkulasi beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dan Trader B sama-sama memiliki kapital sebesar $10,000 dan membuka jual/beli sell. Trader A membuka area sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia memakaikan real pengungkit sebesar 50 kali extra gede ketimbang modalnya. Jika ia menemukan tekor sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu bermakna ia mendapatkan kerugian sebesar $5,000. Kerugian ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka wilayah sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dgn $10,000. Dengan kata lain, beneran leverage yang diterapkannya sekadar sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga menemukan loss 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu beraarti ia cuman mendapatkan tekor sebesar $1,000; hanya 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth kasus dengan estimasi margin leverage dulu.
Trader A menggunakan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakaikan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka daerah buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A memerlukan modal jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan loss sebesar seribu pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A mengalami kerugian sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B cuma mengalami kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm mata uang asing margin trading adayangnamanya level “auto-cut”. Area terbuka Kamu mau dilikuidasi dgn cara paksa oleh tutorial k'lo tekor yg Jurangan derita udah hyn gede sehingga menciptakan margin jenjang Pembaca berada di angka kurang dari dgn kata lain dengan dengan 20%.
Itu artinya, bila ternyata Trader A mendapatkan auto-cut, lalu sisa dana yang tersisa cukup tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 model leverage: margin pengungkit serta beneran leverage. Dampak margin pengungkit emang nggak kelewat terlihat pada manajemen bahaya dengan kata lain manajemen modal, tetapi dari perhitungan yang dipaparkan dalam example di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn leverage yang ekstra kecil, peluang kerugian Bapak/Ibu pun dpt diperkecil.
Yang ekstra berarti kenyataannya merupakan memperhatikan beneran leverage yg Kamu pergunakan. Semakin Lama gede leverage-nya lalu lama kelamaan besar pula bahaya yg dihadapi. Dgn berlatih mengetahui pengungkit dlm forex, mudah-mudahan Agan dpt makin lama cerdas mengelola uang Anda.
