Senin, 10 September 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Mimika
Mengapa Agan terbujuk pd mata uang trading? Apakah karena peluangnya yang besar? Two-way opportunity? Langkah mata uang asing yg memukau? Alias malah Agan benar-benar sedang pengen belajar lebih dalam lagi tentang forex?
Apa pun kilah Anda, tidak berubah masalah. Tapi yg jelas ada satu faktor yang mungkin enggak didapati dlm perdagangan instrumen moneter yg lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Mimika
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam foreign exchange trading, eksistensi leverage memungkinkan Agan utk menjalani jual/beli dgn modal yg jauh lbh kecil daripada kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, untuk mengerjakan transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Anda cuma melepas kapital sebesar $1,000 saja (disebut dengan margin) dgn leverage 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Nilai transaksi
Jadi, meskipun umpamanya Agan semata-mata memiliki $10,000, Boss masih dapat menjalani transaksi senilai $100,000 sebab kapital yg Pembaca pentingkan semata-mata $1,000. Sekadar 1% saja dari harga jual/beli sesungguhnya.
Nah, kalau leverage berganti menjadi 1:50, itu artinya Pembaca memerlukan margin sebesar $2,000 bagi menjalankan jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Mimika
Leverage sebesar 1:Seratus dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Jurangan harus belajar mengerti real pengungkit dlm forex trading, karena ini jauh lbh substansial daripada margin leverage itu sendiri. Buat dapat mengerti real leverage, sebetulnya cuma mudah. Agan tinggal membagi total value transaksi dari daerah terbuka yg Jurangan punyai dengan total modal yang Bro/Sis miliki.
Sebagai contoh: Pembaca memiliki kapital sebesar $10,000 di rekening Anda, lalu Pembaca membuka lokasi sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dlm status tersebut, artinya Agan melakukan jual/beli dgn leverage 10 kali lebih gede dibanding kapital Pembaca (100.000 dibagi 10.000). Kalo Agan membuka bagian sebesar 2 lot lazim (senilai $200,000), hingga pengungkit terhadap kapital Anda yakni 20 kali.
Dalam valuta asing trading, kita terus-menerus memantau pergerakan price dalam satuan pip. Pergerakan satu pip dapat ialah pergerakan desimal ke-5 dgn kata lain ke-3 dari harga yg Jurangan pantau, tergantung pada curency pair apa manual valuta asing Agan diterapkan. Namun ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalau Bapak/Ibu memandang ada pergerakan value – contohnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sedianya harga hanya bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bagi sanggup memperoleh profit yg lbh “cepat”, Kamu kudu melaksanakan transaksi dalam nominal besar supaya pergerakan masing-masing pip mampu memberikan pengaruh yang signifikan. Seperti yg disebut-sebut di atas, harga transaksi (contract size) bagi 1 lot reguler mata uang merupakan senilai 100,000 dollar.
Bro/Sis emang tak bisa memutuskan margin leverage, sebab bursa sudah memastikan besarannya. Yang sanggup Jurangan kelola dgn leluasa ialah real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading beserta trading plan Pembaca tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Mimika
Resiko berbanding lurus dgn leverage
Beneran pengungkit berpeluang memperbesar laba yang Bapak/Ibu peroleh dari masing-masing pergerakan pip, tetapi di waktu yg sama juga berpeluang memperbesar tekor yang mungkin bakal Pembaca derita. Makin Lama besar leverage yg Agan pakai, semakin besar pula resiko yg membayangi. Emang perkara ini nggak secara kontan berhubungan dgn margin leverage, walaupun demikian besarnya margin pengungkit juga dpt menghasilkan keadaan yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Mimika
Mari kita lihat perhitungan real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama memiliki kapital sebesar $10,000 dengan membuka jual/beli sell. Trader A membuka area sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia memakekan real pengungkit sebesar 50 kali lbh besar ketimbang modalnya. Jika ia mendapatkan kerugian sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu berarti ia mendapatkan tekor sebesar $5,000. Kerugian ini berarti sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka bagian sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dengan $10,000. Dgn kata lain, real leverage yang diterapkannya cukup sebesar 1 kali dari modalnya. Kalo Trader B juga memperoleh loss 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu beraarti ia cuma menemukan loss sebesar $1,000; cukup 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example persoalan dgn perkiraan margin pengungkit dulu.
Trader A menerapkan margin leverage 1:100, sementara Trader B memakekan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka posisi buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A membutuhkan modal jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan tekor sebesar 1000 pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menemukan tekor sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B hyn menerima tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm mata uang margin transaksi trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Bagian terbuka Anda bakal dilikuidasi scr paksa oleh aneka tips kalo kerugian yg Jurangan derita sudah cuman gede sehingga membuat margin peringkat Bapak/Ibu berada di angka kurang dari dgn kata lain dengan dgn 20%.
Itu artinya, jika ternyata Trader A menerima auto-cut, maka sisa uang yang tersisa semata-mata tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B mendapatkan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua jenis leverage: margin leverage bersama real leverage. Dampak margin leverage memang tidak banget tampak pada manajemen ancaman atau manajemen modal, tetapi dari estimasi yang dipaparkan dalam cth di atas, jelas ada perbedaannya. Dgn leverage yang extra kecil, potensi tekor Bro/Sis pun sanggup diperkecil.
Yg ekstra esensial sebenarnya yaitu memperhatikan real leverage yg Bapak/Ibu pergunakan. Semakin besar leverage-nya maka makin lama besar pula resiko yang dihadapi. Dengan belajar menginterpretasikan pengungkit dlm forex, mudah-mudahan Bro/Sis dpt lama kelamaan pandai mengelola budget Anda.
