Kamis, 15 November 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Indramayu
Mengapa Anda tertarik pada foreign exchange trading? Apakah krn kansnya yang besar? Two-way opportunity? Prosedur mata uang yg memukau? Alias malah Bapak/Ibu memang sedang pengen berlatih extra dlm lagi berkaitan forex?
Apa pun dalih Anda, tidak menjelma masalah. Tetapi yg pasti ada satu hal yg mungkin nggak didapati dlm perdagangan instrumen keuangan yang lain: ialah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Indramayu
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam foreign exchange trading, keberadaan pengungkit memungkinkan Bro/Sis untuk memperbuat jual/beli dengan modal yg jauh lbh kecil ketimbang kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, buat memperbuat jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bro/Sis cukup melepas modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Value transaksi
Jadi, meskipun misalnya Bapak/Ibu semata-mata mempunyai $10,000, Jurangan masih sanggup melakukan jual/beli senilai $100,000 karena modal yg Bro/Sis wajibkan cuman $1,000. Sekadar 1% saja dari price jual/beli sesungguhnya.
Nah, kalo leverage berganti berubah 1:50, itu artinya Pembaca memerlukan margin sebesar $2,000 buat menjalani jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Indramayu
Leverage sebesar 1:Seratus dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Kamu wajib belajar memahami real leverage dalam valuta asing trading, karena ini jauh lbh signifikan daripada margin pengungkit itu sendiri. Buat dapat menginterpretasikan beneran leverage, sedianya cuman mudah. Kamu tinggal membagi total harga jual/beli dari wilayah terbuka yang Anda punyai dengan total modal yang Bapak/Ibu miliki.
Sebagai contoh: Anda mendapatkan kapital sebesar $10,000 di rekening Anda, kemudian Agan membuka wilayah sebanyak 1 lot standar; yg senilai dengan $100,000. Nah, dalam kondisi tersebut, artinya Kamu memperbuat jual/beli dengan leverage 10 kali ekstra besar dibanding kapital Agan (100.000 dibagi 10.000). K'Lo Boss membuka lokasi sebesar 2 lot normal (senilai $200,000), dan sampai-sampai pengungkit terhadap kapital Bapak/Ibu yaitu 20 kali.
Dlm mata uang trading, kita terus-menerus memantau pergerakan price dlm satuan pip. Pergerakan 1 pip sanggup yaitu pergerakan desimal ke-5 dgn kata lain ke-3 dari nilai yang Bapak/Ibu pantau, tergantung pd curency pair apa metode foreign exchange Bro/Sis diterapkan. Tetapi ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, jika Kamu memandang ada pergerakan value – umpamanya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebenarnya harga sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bagi mampu memperoleh untung yang lebih “cepat”, Boss harus mengerjakan jual/beli dalam besaran besar agar pergerakan setiap pip mampu menyampaikan akibat yg signifikan. Seperti yang disebut-sebut di atas, price jual/beli (contract size) buat 1 lot reguler valuta asing adalah senilai 100,000 dollar.
Pembaca kenyataannya nggak mampu memutuskan margin leverage, sebab bursa sudah memutuskan besarannya. Yg sanggup Kamu kelola dgn leluasa merupakan beneran leverage-nya, berdasarkan style trading dan transaksi trading plan Boss tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Indramayu
Resiko berbanding lurus dengan leverage
Beneran leverage berkesempatan memperbesar laba yg Jurangan peroleh dari tiap pergerakan pip, tapi di wkt yg sama juga berpeluang memperbesar tekor yg mungkin bakal Boss derita. Semakin besar pengungkit yg Bro/Sis pakai, lama kelamaan besar pula rawan yg membayangi. Emang keadaan ini tidak scr langsung berhubungan dengan margin leverage, walaupun demikian besarnya margin leverage juga sanggup menyebabkan persoalan yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Indramayu
Mari kita lihat perkiraan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dan Trader B sama-sama mendapatkan kapital sebesar $10,000 & membuka jual/beli sell. Trader A membuka bagian sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia memakekan real pengungkit sebesar 50 kali ekstra besar daripada modalnya. Kalau ia mengalami kerugian sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu bermakna ia mendapatkan kerugian sebesar $5,000. Loss ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dengan $10,000. Dgn kata lain, beneran leverage yg diterapkannya cuman sebesar 1 kali dari modalnya. Bila Trader B juga menemukan loss seribu pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu beraarti ia hyn mengalami loss sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat contoh persoalan dengan taksiran margin pengungkit dulu.
Trader A menggunakan margin leverage 1:100, sementara Trader B menerapkan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka area buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A membutuhkan modal transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menemukan kerugian sebesar 1000 pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menemukan tekor sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B hyn mendapatkan kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm foreign exchange margin trading adayangnamanya jenjang “auto-cut”. Posisi terbuka Pembaca hendak dilikuidasi dgn cara paksa oleh strategi bila kerugian yang Bapak/Ibu derita udah cukup gede shg menghasilkan margin level Kamu berada di angka kurang dari atau sama dgn 20%.
Itu artinya, kalo nyatanya Trader A memperoleh auto-cut, dan sampai-sampai sisa budget yang tersisa cuman tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menjumpai auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua rupa leverage: margin pengungkit dan real leverage. Dampak margin pengungkit kenyataannya nggak kelewat terlihat pada manajemen resiko alias manajemen modal, tapi dari kalkulasi yang dipaparkan dlm example di atas, pasti ada perbedaannya. Dgn leverage yang extra kecil, kesempatan kerugian Bro/Sis pun bisa diperkecil.
Yang lebih primer sebenarnya merupakan memperhatikan beneran leverage yang Jurangan pergunakan. Lama Kelamaan gede leverage-nya hingga makin lama gede pula bahaya yg dihadapi. Dengan belajar menginterpretasikan leverage dalam forex, mudah-mudahan Anda mampu makin lama cerdas mengelola uang Anda.
