Minggu, 16 Desember 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kutai Timur
Mengapa Bapak/Ibu terpincut pada mata uang trading? Apakah karna kansnya yang besar? Two-way opportunity? Langkah valuta asing yang memukau? Dgn Kata Lain justru Boss benar-benar sedang ingin belajar ekstra dlm lagi mengenai forex?
Apa pun dalil Anda, tak menjelma masalah. Tapi yang jelas ada satu variabel yg mungkin nggak didapati dlm perdagangan instrumen keuangan yang lain: yakni leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kutai Timur
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam valuta asing trading, keberadaan pengungkit memungkinkan Jurangan buat mengerjakan transaksi dengan modal yg jauh extra kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, buat memperbuat transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bro/Sis sekadar meluncurkan modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan leverage 1:100. Perhitungannya serupa ini:
Margin yg diperlukan = Pengungkit x Harga transaksi
Jadi, walau ibaratnya Kamu hanya memperoleh $10,000, Anda masih mampu mengerjakan transaksi senilai $100,000 sebab modal yg Kamu perlukan sekadar $1,000. Cukup 1% saja dari harga transaksi sesungguhnya.
Nah, k'lo pengungkit berganti menjadi 1:50, itu artinya Bro/Sis memerlukan margin sebesar $2,000 bagi melaksanakan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kutai Timur
Pengungkit sebesar 1:100 disebut dengan “margin leverage”.
Boss usah belajar menafsirkan real pengungkit dalam mata uang asing trading, karna ini jauh extra bermakna ketimbang margin leverage itu sendiri. Utk bisa menafsirkan real leverage, sedianya hyn mudah. Bapak/Ibu tinggal membagi total price jual/beli dari posisi terbuka yang Boss dapatkan dengan total kapital yg Kamu miliki.
Sebagai contoh: Jurangan memperoleh kapital sebesar $10,000 di rekening Anda, sesudahnya Jurangan membuka posisi sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dalam kondisi tersebut, artinya Jurangan menjalani transaksi dgn leverage 10 kali lbh gede dibanding modal Agan (100.000 dibagi 10.000). Jika Boss membuka posisi sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), dan sampai-sampai pengungkit terhadap modal Jurangan adalah 20 kali.
Dlm foreign exchange trading, kita senantiasa memantau pergerakan price dalam satuan pip. Pergerakan satu pip bisa ialah pergerakan desimal ke-5 dengan kata lain ke-3 dari nilai yang Pembaca pantau, tergantung pada curency pair apa metode mata uang asing Bapak/Ibu diterapkan. Namun nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, bila Boss menyaksikan ada pergerakan price – contohnya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh seribu pips), sedianya nilai cuman bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya utk dapat memperoleh cuan yang lebih “cepat”, Bapak/Ibu usah melakukan transaksi dlm besaran besar agar pergerakan tiap pip dapat mengasihkan imbas yang signifikan. Sebagaimana yang disebut-sebut di atas, harga jual/beli (contract size) utk 1 lot reguler forex ialah senilai 100,000 dollar.
Jurangan emang enggak mampu menentukan margin leverage, sebab bursa sudah memutuskan besarannya. Yang mampu Bro/Sis kelola dengan leluasa adalah real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dengan trading plan Jurangan tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kutai Timur
Ancaman berbanding lurus dengan leverage
Beneran pengungkit berkesempatan memperbesar cuan yg Bapak/Ibu peroleh dari tiap pergerakan pip, tapi di masa yang sama juga berkesempatan memperbesar loss yang mungkin hendak Boss derita. Lama Kelamaan besar pengungkit yang Jurangan pakai, semakin gede pula rawan yang membayangi. Memang masalah ini tak secara tepat berkaitan dgn margin leverage, walau demikian besarnya margin leverage juga bisa menghasilkan perihal yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Kutai Timur
Mari kita lihat perhitungan beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A & Trader B sama-sama mempunyai kapital sebesar $10,000 serta membuka jual/beli sell. Trader A membuka area sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia memakaikan real leverage sebesar 50 kali lbh gede ketimbang modalnya. Kalo ia mendapatkan tekor sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu berarti ia mendapatkan kerugian sebesar $5,000. Loss ini berarti sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka area sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dengan kata lain, beneran leverage yang diterapkannya cukup sebesar 1 kali dari modalnya. Bila Trader B juga mendapatkan tekor 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu beraarti ia hanya menerima tekor sebesar $1,000; cuman 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat contoh ihwal dgn perhitungan margin pengungkit dulu.
Trader A menggunakan margin leverage 1:100, sementara Trader B menggunakan margin pengungkit 1:50. Keduanya sama-sama membuka lokasi buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A memerlukan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menjumpai tekor sebesar seribu pips, yang bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A mengalami tekor sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B semata-mata memperoleh kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama tahun bahwa dlm mata uang margin trading adayangnamanya peringkat “auto-cut”. Bagian terbuka Bapak/Ibu hendak dilikuidasi dengan cara paksa oleh teknik kalo kerugian yang Anda derita sudah sekadar gede sehingga membuat margin jenjang Boss berada di angka kurang dari dgn kata lain sama dgn 20%.
Itu artinya, bila nyatanya Trader A menemukan auto-cut, hingga sisa ongkos yang tersisa cuma tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B memperoleh auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua tipe leverage: margin pengungkit serta real leverage. Dampak margin leverage memang nggak terlampau muncul pada manajemen ancaman alias manajemen modal, tapi dari perkiraan yg dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dgn pengungkit yg lebih kecil, kans tekor Bro/Sis pun mampu diperkecil.
Yang lebih signifikan kenyataannya merupakan memperhatikan real leverage yg Bro/Sis pergunakan. Makin Lama gede leverage-nya dan sampai-sampai lama kelamaan gede pula resiko yg dihadapi. Dengan belajar memahami leverage dlm forex, mudah-mudahan Kamu dapat semakin cerdas mengelola budget Anda.
