Selasa, 11 Juni 2019
ANALISA FOREX YANG BENAR
Ulasan pola harga kadang-kadang memukau para pemain pemula. Terkadang angka-angka yg disebutkan selaku tujuan pergerakan harga tercapai. Kalaupun tidak persis sampai angka yang diperkirakan, setidaknya sekadar berjarak 5-10 pips saja. Bagi para pemula, ini yaitu sesuatu yang ajaib.
Pasti saja ulasan teknikal bukanlah “ilmu terawangan” ala paranormal. Enggak ada kepulan asap kemenyan atau dupa. Analisa pola harga tak memerlukan “lelaku” alias ritual mistis semisal bertapa di puncak gunung yang sunyi dengan kata lain dalam gua yang gelap. Tak ada.
Faktanya: analisa pola harga ialah keterampilan yang dapat dipelajari siapa saja dengan MUDAH.
MUDAH?
(Penulis dpt melihat dahi Anda berkerut. Beberapa di antara Anda lebih-lebih menyeringai sinis. Bukan, enggak Anda. Yg saya maksud merupakan orang lain.)
Jika memang semudah itu, mengapa byk sekali pemain yg mengalami loss demi kerugian shg menguras habis modalnya?
Jawabnya ialah sebab mereka menempuh tata cara yang salah dalam memahirkan studi teknikal. Hampir semua trader pemula melompat terlalu jauh serta-merta ke ranah praktis, tanpa pernah hendak membimbing dasar-dasar yg butuh dimiliki dlm melaksanakan ulasan teknikal. Ibarat belajar silat, pengen nggak hendak Anda perlu berlatih badan terlebih dahulu, mendidik kuda-kuda, menafsirkan langkah, baru setelah itu memakai jurus. Di samping itu, Anda juga membutuhkan olahraga yg rutin bersama berkesinambungan. Mustahil Anda mampu menjelma pendekar silat seleksi tanding tanpa melalui tahapan-tahapan tersebut.
Dalam transaksi trading pun demikian. Sebelum menerapkan studi pola harga dlm trading, Anda harus menafsirkan dan menguasai dasar-dasarnya dahulu. Nah, kali ini kami mau menyampaikan panduan kepada Anda, bagaimana panduan mendidik studi pola harga dengan benar. Minus menguasai 3 kondisi ini, lebih-lebih GEORGE SOROS pun akan gagal dlm trading.
ANALISA FOREX YANG BENAR
1. Pahami dulu tema analisa teknikal
Ada tiga ihwal yang menjelma fondasi ulasan teknikal. Ketiga problem tsb dikenal dengan nama Dow Theory.
Yang pertama: “market action discounts everything”.
Para wanita, kendalikan diri Anda. Ini tanpa semacam potongan harga yang ada di mall. 🙂
Menurut para penganut aliran analisa teknikal murni, transformasi pergerakan harga yg kita lihat di grafik adalah cerminan dari semua berita yang beredar di pasar. Yg substansial yakni kepingin ke mana harga bergerak, nggak mengapa harga mampu begini atau begitu. Intinya, para analis pola harga tak terlampau peduli pd berita-berita yang beredar sebagaimana para analis fundamental.
Yang ke-2: “price moves in trend”.
Harga selalu bergerak dalam trend. Setidaknya ada 3 model trend yg usah Anda ketahui, yaitu: uptrend, downtrend dan sideways. Begitu Anda dpt mengidentifikasi trend yang sedang berlangsung, Anda akan dapat manfaatkan potensi yg ada.
Yg ke-3: “history repeats itself”.fossil
Bung Karno sempat berkata, “Jangan sekali-kali melupakan sejarah.” Dlm ulasan teknikal pun asas ini dijadikan pedoman. Perilaku market tercermin dalam patron pergerakan nilai yg condong berulang dari wkt ke waktu. Di halaman pembibitan kami, Anda bisa membimbing pelbagai skema pola harga (candlestick pattern) ataupun price pattern. Bila Anda bisa mengidentifikasi suatu pola, lalu Anda bisa memperkirakan ke mana harga mau bergerak. Dengan demikian, gede prospeknya Anda mau mampu memperoleh profit dari pergerakan harga selanjutnya.
ANALISA FOREX YANG BENAR
2. Pahami dulu konsepsi trend
Kaum hawa lazimnya fasih ucapan berhubungan trend fashion. Mayoritas mereka menyangka mengenakan pakaian yg udah out of date dgn kata lain “nggak nge-tren lagi” merupakan sebuah pantangan.
Bukan hyn fashion yg mengenal trend; pasar forex juga mengenalnya. Agar selamat dalam trading hingga Anda usah mencontoh trend yg sedang berlangsung. Pasti saja bukan trend berpakaian, tetapi “trend” pergerakan harga. Maksudnya yaitu tujuan pergerakan harga secara jamak dlm jarak wkt tertentu.
trendBerdasarkan arahnya, trend dibagi berubah tiga, yakni trend naik (uptrend), turun (downtrend) & sideway (sering disebut juga “flat”). Nah, bagaimana caranya agar selamat? Ikuti trend yg berlangsung waktu itu. Kalau trend-nya merupakan naik (uptrend), lalu plan yang benar-benar masuk akal ialah berburu lokasi buy (beli). Sebaliknya jika trend-nya merupakan turun (downtrend), lalu tata cara yang amat terjamin adalah memilih daerah sell (jual).
Kalau sideway bagaimana? Ada 2 pilihan: tunggu hingga trend-nya pasti (ini sungguh aman), dgn kata lain “bermain tik-tok”, merupakan sell dekat tahanan atas dgn kata lain buy dekat support.
ANALISA FOREX YANG BENAR
3. Pahami rancangan support bersama resistance
Jika Anda mengamati pergerakan harga, Anda mau mendapatkan bahwa value tak pernah bergerak dalam garis lurus. Terus-Menerus ada wkt selagi value stop bergerak naik, utk kemudian kembali bergerak turun. Sebaliknya ada juga masa selagi price berhenti turun serta lalu lagi naik.
Tempat-tempat “berhentinya” nilai itu kita sebut saja dengan nama “penahan” atau “tahanan”. Nah, selanjutnya kita akan mengidentifikasi dua ragam “penahan” pergerakan value itu, yakni yang disebut dgn support serta resistance.
Ada cara efektif dalam memberi tahu tahanan bawah serta tahanan atas ini. Bayangkan Anda sedang berada dlm sebuah tempat yang puguh mendapatkan lantai serta langit-langit. Di tangan Anda ada sebuah benda, misalnya bola. Kalo Anda melemparkan bola tersebut ke arah langit-langit, besar probabilitas bola tsb mau lagi turun sebab tertahan oleh langit-langit. Sebaliknya, kalo bola tsb Anda jatuhkan ke lantai, besar prospeknya bola tsb bakal memantul sebab ditahan oleh lantai.
ANALISA FOREX YANG BENAR
Playing ball
Support beroperasi semacam lantai. Level tahanan bawah menahan jatuhnya harga. Sedangkan tahanan atas bertugas seperti langit-langit ruangan tersebut, yg menahan naiknya pergerakan harga. Itulah sebabnya jenjang maksimal untuk mengambil daerah pesan (buy) adalah di wilayah support, karna besar kemungkinan price bakal lagi bergerak naik dari sana. Sebaliknya, peringkat maksimal untuk mengambil area jual (sell) ialah daerah resistance, sebab gede boleh jadi nilai akan kembali bergerak turun selesai tertahan oleh resistance.
Meskipun demikian, support beserta resistance ini nggak selamanya dpt menahan pergerakan harga. Ada kalanya pergerakan nilai begitu hebatnya shg dpt menembus pertahanan tahanan bawah dengan kata lain resistance.
