Senin, 26 Agustus 2019
BERITA FOREX AUDUSD
Ulasan pola harga terkadang memukau para trader pemula. Adakalanya angka-angka yg disebutkan sbg goal pergerakan value tercapai. Kalaupun tidak persis mencapai angka yg diperkirakan, setidaknya cukup berjarak 5-10 pips saja. Utk para pemula, ini ialah sesuatu yg ajaib.
Pasti saja studi teknikal bukanlah “ilmu terawangan” ala paranormal. Nggak ada kepulan asap kemenyan atau dupa. Studi teknikal nggak membutuhkan “lelaku” alias ritual mistis semisal bertapa di puncak gunung yang sunyi atau dlm gua yg gelap. Tidak ada.
Faktanya: studi teknikal adalah ilmu yg mampu dipelajari siapa saja dgn MUDAH.
MUDAH?
(Penulis dpt menengok dahi Anda berkerut. Beberapa di antara Anda terlebih menyeringai sinis. Bukan, tanpa Anda. Yang penulis maksud ialah orang lain.)
Jika sebenarnya semudah itu, mengapa banyak sekali trader yang menjumpai kerugian demi kerugian sehingga menguras habis modalnya?
Jawabnya merupakan karna mereka menempuh teknik yg salah dalam membimbing ulasan teknikal. Hampir seluruh pemain pemula melompat terlalu jauh kontan ke ranah praktis, nggak pake tahu ingin mengarahkan dasar-dasar yang kudu dimiliki dalam melaksanakan ulasan teknikal. Ibarat belajar silat, pengen enggak hendak Anda usah belajar tubuh terlebih dahulu, mengajarkan kuda-kuda, memahami langkah, baru selanjutnya menjalankan jurus. Di samping itu, Anda juga memerlukan olah tubuh yang periodik dan berkesinambungan. Mustahil Anda bisa berubah pendekar silat seleksi tanding tidak perlu lewat tahapan-tahapan tersebut.
Dalam transaksi trading pun demikian. Sebelum memakai analisa teknikal dalam trading, Anda wajib menginterpretasikan beserta menguasai dasar-dasarnya dahulu. Nah, kali ini kami akan mengasihkan sistem kepada Anda, dengan jalan apa teknik mendidik ulasan pola harga dgn benar. Tanpa Pakai menguasai 3 urusan ini, terlebih GEORGE SOROS pun hendak gagal dlm trading.
BERITA FOREX AUDUSD
1. Pahami dulu sketsa ulasan teknikal
Ada tiga persoalan yang menjelma fondasi analisa teknikal. Ketiga keadaan tersebut dikenal dgn nama Dow Theory.
Yang pertama: “market action discounts everything”.
Para wanita, kendalikan diri Anda. Ini tanpa semacam potongan hrg yg ada di mall. 🙂
Menurut para penganut aliran ulasan teknikal murni, transformasi pergerakan nilai yg kita lihat di grafik yakni cerminan dari semua informasi yg beredar di pasar. Yg krusial yaitu mau ke mana price bergerak, tak mengapa price bisa begini dgn kata lain begitu. Intinya, para analis pola harga tak betul-betul concern pd berita-berita yg beredar sebagaimana para analis fundamental.
Yg ke-2: “price moves in trend”.
Harga selalu bergerak dalam trend. Setidaknya ada 3 jenis trend yg harus Anda ketahui, yaitu: uptrend, downtrend beserta sideways. Begitu Anda bisa mengidentifikasi trend yang sedang berlangsung, Anda hendak bisa manfaatkan kans yg ada.
Yang ke-3: “history repeats itself”.fossil
Bung Karno sempat berkata, “Jangan sekali-kali melupakan sejarah.” Dalam analisa teknikal pun keyakinan ini dijadikan pedoman. Perilaku pasar tercermin dalam konstruksi pergerakan nilai yang berat berulang dari waktu ke waktu. Di halaman pembelajaran kami, Anda sanggup mengajarkan pelbagai pola candlestick (candlestick pattern) ataupun price pattern. Bila Anda mampu mengidentifikasi suatu pola, lalu Anda dapat memperkirakan ke mana harga akan bergerak. Dgn demikian, besar prospeknya Anda hendak dapat memperoleh untung dari pergerakan value selanjutnya.
BERITA FOREX AUDUSD
2. Pahami dulu sketsa trend
Kaum hawa kebanyakan fasih bicara tentang trend fashion. Mayoritas mereka memandang mengenakan fashion yg sudah out of date dgn kata lain “nggak nge-tren lagi” ialah sebuah pantangan.
Tidak cuma fashion yg mengenal trend; pasar valuta asing juga mengenalnya. Agar selamat dlm transaksi trading maka Anda perlu menuruti trend yg sedang berlangsung. Tentu saja bukan trend berpakaian, tetapi “trend” pergerakan harga. Maksudnya merupakan tujuan pergerakan price secara standar dalam ukuran masa tertentu.
trendBerdasarkan arahnya, trend dibagi menjelma tiga, merupakan trend naik (uptrend), turun (downtrend) beserta sideway (sering dikenal dengan juga “flat”). Nah, dengan jalan apa caranya agar selamat? Ikuti trend yg berlangsung wkt itu. Kalau trend-nya yakni naik (uptrend), dan sampai-sampai plan yg sangat masuk akal ialah memeriksa lokasi buy (beli). Sebaliknya bila trend-nya merupakan turun (downtrend), hingga teknik yg sungguh terjamin yakni menyelidik lokasi sell (jual).
Kalau sideway bagaimana? Ada 2 pilihan: diamkan hingga trend-nya pasti (ini benar-benar aman), atau “bermain tik-tok”, yakni sell dekat resistance alias buy dekat support.
BERITA FOREX AUDUSD
3. Pahami konsep tahanan bawah beserta resistance
Kalau Anda mengamati pergerakan harga, Anda mau menemukan bahwa price tidak sempat bergerak dlm garis lurus. Terus-Menerus ada waktu tatkala value stop bergerak naik, utk sesudahnya kembali bergerak turun. Sebaliknya ada juga masa saat price stop turun bersama selanjutnya kembali naik.
Tempat-tempat “berhentinya” nilai itu kita sebut saja dengan nama “penahan” dengan kata lain “tahanan”. Nah, selanjutnya kita bakal mengidentifikasi 2 macam “penahan” pergerakan nilai itu, yakni yang disebut dengan tahanan bawah beserta resistance.
Ada tips-tips nggak ribet dlm menjelaskan tahanan bawah serta tahanan atas ini. Bayangkan Anda sedang berada dlm sebuah ruangan yang puguh memiliki lantai & langit-langit. Di tangan Anda ada sebuah benda, contohnya bola. Jika Anda melemparkan bola tsb ke tujuan langit-langit, besar boleh jadi bola tersebut hendak lagi turun krn tertahan oleh langit-langit. Sebaliknya, kalo bola tsb Anda jatuhkan ke lantai, gede probabilitas bola tersebut hendak memantul karena ditahan oleh lantai.
BERITA FOREX AUDUSD
Playing ball
Support berkarya seperti lantai. Level support menahan jatuhnya harga. Sedangkan resistance bekerja seperti langit-langit ruangan tersebut, yang menahan naiknya pergerakan harga. Itulah sebabnya jenjang maksimal untuk mengambil lokasi berbelanja (buy) yaitu di wilayah support, krn besar kemungkinan nilai bakal kembali bergerak naik dari sana. Sebaliknya, jenjang terbagus untuk mengambil wilayah jual (sell) ialah area resistance, karena besar potensinya price akan kembali bergerak turun sesudah tertahan oleh resistance.
Meskipun demikian, tahanan bawah dengan resistance ini nggak selamanya dpt menahan pergerakan harga. Ada kalanya pergerakan nilai begitu hebatnya sehingga mampu menembus pertahanan support alias resistance.
