
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Mengapa Bro/Sis terpikat pd forex trading? Apakah krn probabilitasnya yang besar? Two-way opportunity? Manual forex yg memukau? Alias justru Anda benar-benar sedang hendak belajar lebih dalam lagi mengenai forex?
Apa pun dalil Anda, enggak berubah masalah. Namun yang pasti ada 1 hal yang mungkin enggak didapati dalam perdagangan instrumen keadaan finansial yang lain: adalah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam mata uang trading, eksistensi leverage memungkinkan Boss bakal mengerjakan jual/beli dengan kapital yg jauh extra kecil ketimbang kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, untuk menjalani jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Jurangan hanya meluncurkan kapital sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yang diperlukan = Leverage x Nilai transaksi
Jadi, meskipun perumpaannya Boss hanya memperoleh $10,000, Pembaca masih mampu menjalani transaksi senilai $100,000 krn modal yang Agan pentingkan cuma $1,000. Cukup 1% saja dari nilai transaksi sesungguhnya.
Nah, jika pengungkit berganti menjadi 1:50, itu artinya Kamu memerlukan margin sebesar $2,000 bagi mengerjakan jual/beli senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Pengungkit sebesar 1:Seratus dikenal dengan dgn “margin leverage”.
Anda butuh belajar mengetahui real leverage dalam forex trading, krn ini jauh extra berguna daripada margin leverage itu sendiri. Untuk dapat mengerti beneran leverage, sedianya cukup mudah. Boss tinggal membagi total nilai jual/beli dari posisi terbuka yg Agan peroleh dgn total kapital yang Kamu miliki.
Sebagai contoh: Agan memiliki modal sebesar $10,000 di rekening Anda, lalu Agan membuka area sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dlm situasi tersebut, artinya Jurangan melaksanakan transaksi dengan leverage 10 kali lbh gede dibanding modal Bro/Sis (100.000 dibagi 10.000). Bila Kamu membuka area sebesar 2 lot standar (senilai $200,000), dan sampai-sampai leverage terhadap kapital Anda yaitu 20 kali.
Dalam valuta asing trading, kita terus-menerus memantau pergerakan value dlm satuan pip. Pergerakan satu pip dapat ialah pergerakan desimal ke-5 alias ke-3 dari value yg Anda pantau, tergantung pada curency pair apa pola mata uang Anda diterapkan. Namun nyatanya pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalau Jurangan memandang ada pergerakan value – ibaratnya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sedianya price semata-mata bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya buat dpt memperoleh laba yang extra “cepat”, Kamu butuh mengerjakan jual/beli dalam nominal gede agar pergerakan masing-masing pip dapat membagikan dampak yg signifikan. Semacam yg disebut-sebut di atas, harga transaksi (contract size) bakal 1 lot reguler valuta asing yaitu senilai 100,000 dollar.
Bro/Sis sebenarnya enggak dapat memastikan margin leverage, karna bursa udah menentukan besarannya. Yg bisa Kamu kelola dengan leluasa merupakan real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading bersama transaksi trading plan Bro/Sis tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar

Resiko berbanding lurus dengan leverage
Beneran leverage berpeluang memperbesar keuntungan yang Agan peroleh dari masing-masing pergerakan pip, tetapi di masa yg sama juga berprospek memperbesar tekor yg mungkin bakal Kamu derita. Makin Lama besar leverage yg Anda pakai, lama kelamaan besar pula bahaya yg membayangi. Kenyataannya perihal ini nggak dengan cara langsung berkenaan dgn margin leverage, walaupun demikian besarnya margin pengungkit juga mampu mengakibatkan kasus yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Gianyar
Mari kita lihat kalkulasi real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A & Trader B sama-sama mempunyai kapital sebesar $10,000 dengan membuka jual/beli sell. Trader A membuka wilayah sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dengan $500,000. Ini berarti ia memakaikan beneran pengungkit sebesar 50 kali ekstra besar daripada modalnya. Kalo ia menerima kerugian sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu bermakna ia menerima loss sebesar $5,000. Loss ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka lokasi sebesar 1 lot standar, yang artinya senilai dgn $10,000. Dgn kata lain, real leverage yang diterapkannya sekadar sebesar 1 kali dari modalnya. Jika Trader B juga menemukan tekor 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia cuman menerima tekor sebesar $1,000; hyn 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat cth urusan dgn perkiraan margin pengungkit dulu.
Trader A menerapkan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B menerapkan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka daerah buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A membutuhkan kapital jual/beli sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya mendapatkan tekor sebesar seribu pips, yang berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menjumpai loss sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B hyn menjumpai kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita sudah sama-sama tahun bahwa dlm valuta asing margin trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Lokasi terbuka Agan hendak dilikuidasi dengan cara paksa oleh strategi k'lo kerugian yang Bapak/Ibu derita sudah cukup gede sehingga menghasilkan margin peringkat Bapak/Ibu berada di angka kurang dari atau dengan dengan 20%.
Itu artinya, kalo nyatanya Trader A menjumpai auto-cut, dan sampai-sampai sisa ongkos yg tersisa sekadar tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan kapital sebesar $400.
Kesimpulan
Ada dua model leverage: margin leverage bersama beneran leverage. Dampak margin leverage sebenarnya enggak sangat muncul pada manajemen rawan dengan kata lain manajemen modal, tapi dari perkiraan yg dipaparkan dalam example di atas, jelas ada perbedaannya. Dengan leverage yg extra kecil, kans kerugian Bapak/Ibu pun dpt diperkecil.
Yg lbh berpengaruh benar-benar ialah memperhatikan beneran leverage yg Pembaca pergunakan. Semakin besar leverage-nya lalu semakin besar pula rawan yang dihadapi. Dengan belajar mengerti pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Anda sanggup makin lama pintar mengelola dana Anda.
