Jumat, 21 September 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tahuna
Mengapa Anda terpikat pada mata uang asing trading? Apakah krn kansnya yang besar? Two-way opportunity? Metode valuta asing yang memukau? Dengan Kata Lain justru Agan memang sedang pengen berlatih ekstra dlm lagi berhubungan forex?
Apa pun kilah Anda, tidak menjelma masalah. Tapi yang jelas ada satu komponen yg mungkin enggak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan finansial yang lain: ialah leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tahuna
Bagaimana leverage bekerja?
Dlm mata uang trading, keberadaan pengungkit memungkinkan Kamu bagi melaksanakan jual/beli dgn kapital yg jauh lbh kecil ketimbang modal sesungguhnya. Sebagai contoh, utk menjalani transaksi (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Bapak/Ibu semata-mata melepas modal sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan pengungkit 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yg diperlukan = Leverage x Price transaksi
Jadi, walau misalnya Bro/Sis hanya memperoleh $10,000, Pembaca masih dpt mengerjakan transaksi senilai $100,000 karna modal yang Anda butuhkan cukup $1,000. Cuma 1% saja dari value jual/beli sesungguhnya.
Nah, k'lo pengungkit berubah menjadi 1:50, itu artinya Bapak/Ibu memerlukan margin sebesar $2,000 untuk menjalani transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tahuna
Pengungkit sebesar 1:100 disebut dgn “margin leverage”.
Jurangan perlu berlatih menginterpretasikan real leverage dalam mata uang asing trading, sebab ini jauh lbh penting daripada margin pengungkit itu sendiri. Bakal dpt mengartikan real leverage, sesungguhnya hyn mudah. Jurangan tinggal membagi total price transaksi dari wilayah terbuka yang Kamu punyai dgn total modal yg Bapak/Ibu miliki.
Sebagai contoh: Agan mendapatkan kapital sebesar $10,000 di akun Anda, selanjutnya Pembaca membuka posisi sebanyak 1 lot standar; yg senilai dgn $100,000. Nah, dlm kondisi tersebut, artinya Bro/Sis memperbuat transaksi dengan pengungkit 10 kali ekstra besar dibanding modal Anda (100.000 dibagi 10.000). Kalo Jurangan membuka daerah sebesar 2 lot standar (senilai $200,000), lalu leverage terhadap kapital Bapak/Ibu yakni 20 kali.
Dalam foreign exchange trading, kita senantiasa memantau pergerakan value dlm satuan pip. Pergerakan satu pip sanggup merupakan pergerakan desimal ke-5 atau ke-3 dari price yang Bapak/Ibu pantau, tergantung pada curency pair apa aturan foreign exchange Pembaca diterapkan. Tetapi nyatanya pergerakan pip tsb hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalau Jurangan menengok ada pergerakan price – perumpaannya EUR/USD – dari 1.13000 ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebetulnya nilai sekadar bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bakal bisa memperoleh cuan yang ekstra “cepat”, Bro/Sis perlu melaksanakan jual/beli dlm total gede agar pergerakan tiap pip bisa memberikan kelanjutan yang signifikan. Sebagaimana yg disebut-sebut di atas, harga transaksi (contract size) untuk 1 lot reguler mata uang asing merupakan senilai 100,000 dollar.
Pembaca memang tak bisa menentukan margin leverage, karna bursa udah memastikan besarannya. Yg dapat Bapak/Ibu kelola dgn leluasa yakni real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading bersama transaksi trading plan Kamu tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tahuna
Ancaman berbanding lurus dengan leverage
Beneran leverage berprobabilitas memperbesar untung yang Jurangan peroleh dari setiap pergerakan pip, tetapi di wkt yang sama juga berkesempatan memperbesar loss yg mungkin akan Bro/Sis derita. Semakin Lama gede leverage yang Boss pakai, lama kelamaan besar pula ancaman yang membayangi. Memang persoalan ini tak dengan cara kontan tentang dgn margin leverage, walau demikian besarnya margin leverage juga sanggup menimbulkan urusan yang sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tahuna
Mari kita lihat kalkulasi real leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A beserta Trader B sama-sama memiliki kapital sebesar $10,000 serta membuka transaksi sell. Trader A membuka daerah sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini berarti ia memakekan real pengungkit sebesar 50 kali ekstra besar daripada modalnya. Bila ia mengalami tekor sebesar seribu pips (asumsi 1 pip = $1), hingga itu berarti ia mengalami kerugian sebesar $5,000. Loss ini bermakna sebesar 50% dari modal awalnya.
Sementara, Trader B membuka posisi sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dgn $10,000. Dgn kata lain, beneran leverage yg diterapkannya hyn sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga menjumpai kerugian seribu pips (asumsi 1 pip = $1), dan sampai-sampai itu beraarti ia sekadar menerima kerugian sebesar $1,000; hanya 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat example kasus dengan estimasi margin pengungkit dulu.
Trader A menggunakan margin leverage 1:100, sementara Trader B menerapkan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka area buy sebesar 1 lot standar. Dgn demikian, Trader A membutuhkan modal transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B memerlukan $2,000.
Asumsikan keduanya menerima tekor sebesar seribu pips, yg berarti sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A memperoleh loss sebesar 100% dibandingkan dgn modalnya, sementara Trader B cukup mendapatkan tekor sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama thn bahwa dlm mata uang asing margin transaksi trading adayangnamanya jenjang “auto-cut”. Wilayah terbuka Bro/Sis mau dilikuidasi secara paksa oleh kaidah kalau loss yg Agan derita udah sekadar besar shg menghasilkan margin peringkat Jurangan berada di angka kurang dari dengan kata lain sama dgn 20%.
Itu artinya, k'lo ternyata Trader A menemukan auto-cut, maka sisa uang yang tersisa hanya tinggal $200 (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menemukan auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 jenis leverage: margin leverage dan beneran leverage. Dampak margin pengungkit sebenarnya tak terlampau muncul pada manajemen rawan dengan kata lain manajemen modal, namun dari estimasi yang dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan pengungkit yg lebih kecil, potensi loss Bro/Sis pun dpt diperkecil.
Yg extra penting memang yakni memperhatikan beneran leverage yg Boss pergunakan. Makin Lama gede leverage-nya lalu semakin gede pula resiko yang dihadapi. Dgn belajar memahami pengungkit dalam forex, mudah-mudahan Agan sanggup makin lama cerdas mengelola budget Anda.
