Kamis, 13 Desember 2018
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tuban
Mengapa Boss terpincut pada valuta asing trading? Apakah karna kansnya yang besar? Two-way opportunity? Metode forex yang memukau? Dgn Kata Lain malah Anda emang sedang hendak belajar ekstra dlm lagi berkaitan forex?
Apa pun argumen Anda, tak menjadi masalah. Tapi yang pasti ada 1 elemen yang mungkin tak didapati dlm perdagangan instrumen keadaan financial yg lain: merupakan leverage.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tuban
Bagaimana pengungkit bekerja?
Dalam mata uang trading, eksistensi leverage memungkinkan Boss bakal menjalankan transaksi dgn kapital yang jauh lbh kecil ketimbang kapital sesungguhnya. Sebagai contoh, bakal menjalankan jual/beli (contract size) senilai $100,000 (seratus ribu dollar), Kamu hyn merilis kapital sebesar $1,000 saja (disebut dgn margin) dengan leverage 1:100. Perhitungannya semacam ini:
Margin yg diperlukan = Leverage x Nilai transaksi
Jadi, walaupun perumpaannya Kamu cuman memperoleh $10,000, Agan masih bisa melaksanakan jual/beli senilai $100,000 karna kapital yg Bro/Sis haruskan semata-mata $1,000. Cukup 1% saja dari nilai transaksi sesungguhnya.
Nah, kalau pengungkit berganti menjadi 1:50, itu artinya Kamu membutuhkan margin sebesar $2,000 buat menjalankan transaksi senilai $100,000.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tuban
Leverage sebesar 1:100 disebut dgn “margin leverage”.
Boss mesti belajar mengerti real leverage dlm valuta asing trading, karena ini jauh extra krusial ketimbang margin leverage itu sendiri. Bakal dapat menginterpretasikan beneran leverage, sebetulnya sekadar mudah. Jurangan tinggal membagi total nilai jual/beli dari bagian terbuka yg Bro/Sis dapatkan dgn total modal yang Kamu miliki.
Sebagai contoh: Agan memperoleh kapital sebesar $10,000 di rekening Anda, sesudahnya Bro/Sis membuka area sebanyak 1 lot standar; yang senilai dgn $100,000. Nah, dlm keadaan tersebut, artinya Boss menjalani transaksi dengan pengungkit 10 kali lbh besar dibanding kapital Boss (100.000 dibagi 10.000). Kalo Jurangan membuka bagian sebesar 2 lot regular (senilai $200,000), maka pengungkit terhadap kapital Agan adalah 20 kali.
Dlm valuta asing trading, kita selalu memantau pergerakan nilai dlm satuan pip. Pergerakan satu pip dpt yakni pergerakan desimal ke-5 alias ke-3 dari nilai yg Bro/Sis pantau, tergantung pada curency pair apa pola forex Jurangan diterapkan. Tapi ternyata pergerakan pip tersebut hanyalah senilai sepersekian sen. Sebagai ilustrasi, kalau Jurangan menonton ada pergerakan value – umpamanya EUR/USD – dari 1.1Tiga Ribu ke 1.14000 (sejauh 1000 pips), sebetulnya harga cuman bergerak sebesar 1 sen saja.
Itulah sebabnya bagi dapat memperoleh cuan yang lebih “cepat”, Pembaca wajib melakukan jual/beli dlm jumlah gede supaya pergerakan setiap pip dpt membagikan akibat yang signifikan. Semacam yg disebut-sebut di atas, value jual/beli (contract size) buat 1 lot reguler foreign exchange ialah senilai 100,000 dollar.
Bro/Sis kenyataannya tak sanggup memastikan margin leverage, sebab bursa sudah memastikan besarannya. Yang mampu Jurangan kelola dengan leluasa merupakan real leverage-nya, berdasarkan style transaksi trading dan trading plan Bapak/Ibu tentunya.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tuban
Bahaya berbanding lurus dengan leverage
Real leverage berkesempatan memperbesar untung yg Anda peroleh dari tiap pergerakan pip, namun di waktu yg sama juga berkesempatan memperbesar loss yang mungkin akan Pembaca derita. Lama Kelamaan besar pengungkit yg Pembaca pakai, makin lama besar pula resiko yang membayangi. Benar-Benar keadaan ini tidak secara spon-tan berkenaan dengan margin leverage, meskipun demikian besarnya margin leverage juga dapat menyebabkan problem yg sama.
SEMINAR TRADING FOREX VALAS Tuban
Mari kita lihat taksiran beneran leverage-nya dulu:
Katakanlah Trader A dengan Trader B sama-sama memiliki kapital sebesar $10,000 dan membuka jual/beli sell. Trader A membuka lokasi sebesar 5 lot standar, yang artinya senilai dgn $500,000. Ini bermakna ia menggunakan beneran pengungkit sebesar 50 kali ekstra besar daripada modalnya. Kalo ia mendapatkan loss sebesar 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), maka itu bermakna ia memperoleh tekor sebesar $5,000. Kerugian ini bermakna sebesar 50% dari kapital awalnya.
Sementara, Trader B membuka daerah sebesar 1 lot standar, yg artinya senilai dengan $10,000. Dengan kata lain, beneran leverage yg diterapkannya semata-mata sebesar 1 kali dari modalnya. Kalau Trader B juga memperoleh loss 1000 pips (asumsi 1 pip = $1), lalu itu beraarti ia hanya menemukan loss sebesar $1,000; cukup 10% dari modalnya.
Auto cut
Sekarang kita lihat contoh perihal dengan perhitungan margin pengungkit dulu.
Trader A memakekan margin pengungkit 1:100, sementara Trader B memakaikan margin leverage 1:50. Keduanya sama-sama membuka bagian buy sebesar 1 lot standar. Dengan demikian, Trader A membutuhkan kapital transaksi sebesar $1,000 sementara Trader B membutuhkan $2,000.
Asumsikan keduanya menjumpai loss sebesar seribu pips, yg bermakna sebesar $1,000 (asumsi 1 pip = $1). Maka, Trader A menerima loss sebesar 100% dibandingkan dengan modalnya, sementara Trader B cuman mengalami kerugian sebesar 50% dari modalnya.
Itu baru dari margin. Kita telah sama-sama thn bahwa dalam forex margin trading adayangnamanya ambang “auto-cut”. Wilayah terbuka Jurangan mau dilikuidasi dengan cara paksa oleh proses kalau tekor yang Boss derita udah hanya gede sehingga menghasilkan margin peringkat Agan berada di angka kurang dari alias dengan dgn 20%.
Itu artinya, k'lo ternyata Trader A memperoleh auto-cut, maka sisa budget yg tersisa cuma tinggal $Dua Ratus (20% dari margin requirement). Sementara, kalaupun Trader B menerima auto-cut, ia masih menyisakan modal sebesar $400.
Kesimpulan
Ada 2 jenis leverage: margin pengungkit bersama beneran leverage. Dampak margin leverage sebenarnya tak betul-betul tampak pada manajemen rawan dengan kata lain manajemen modal, tetapi dari estimasi yg dipaparkan dalam contoh di atas, pasti ada perbedaannya. Dengan leverage yg ekstra kecil, potensi tekor Boss pun sanggup diperkecil.
Yg lbh berpengaruh benar-benar yaitu memperhatikan real leverage yang Bapak/Ibu pergunakan. Makin Lama gede leverage-nya maka lama kelamaan gede pula resiko yang dihadapi. Dengan belajar menginterpretasikan leverage dalam forex, mudah-mudahan Jurangan sanggup lama kelamaan cermat mengelola budget Anda.
